Pesan Al-Qassam pada Hizbullah, Yakin Pejuang Lebanon Bisa Selesaikan Pekerjaannya Habisi Israel
Al-Qassam meyakini Hizbullah bisa menyelesaikan pekerjaannya dalam "mengurusi" pasukan Israel.
Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
![Pesan Al-Qassam pada Hizbullah, Yakin Pejuang Lebanon Bisa Selesaikan Pekerjaannya Habisi Israel](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/milisi-hizbullah-lebanon-099.jpg)
TRIBUNNEWS.com - Kelompok sayap militer Hamas, Brigade Al-Qassam, merilis video yang ditujukan kepada pejuang gerakan perlawanan di Lebanon, Hizbullah, Senin (29/7/2024).
Video itu dirilis sebagai kritikan terhadap Menteri Keamanan Israel, Yoav Gallant, terkait pertemuannya dengan pasukan Israel di dekat Jalur Gaza pada Juli 2024 lalu.
Diketahui, dalam pertemuan itu, Gallant mengatakan tank-tank yang keluar dari Rafah, Gaza selatan, "dapat mencapai sejauh Litani (doa)."
Menanggapi hal itu, lewat videonya, Al-Qassam menunjukkan kompilasi kendaraan lapis baja dan tank Israel yang diserang para pejuangnya di Rafah.
Dalam cuplikan berikutnya, Al-Qassam mengirim pesan untuk pejuang Hizbullah.
"Lihatlah kendaraan lapis baja (milik) Gallant meninggalkan Rafah. Kami yakin Anda (pejuang Hizbullah) akan menyelesaikan pekerjaan," bunyi pesan Al-Qassam, dikutip dari Al Mayadeen.
Di akhir video, Al-Qassam menyematkan pernyataan ancaman yang disampaikan Sekretaris Jenderal Hizbullah, Sayyed Hassan Nasrallah, terhadap Israel.
"Tidak akan ada tank yang tersisa dari pendudukan Israel jika terjadi perang di Lebanon," ujar Nasrallah.
Baik Unit Media Militer Hizbullah maupun Perlawanan Irak menerbitkan ulang video tersebut di saluran Telegram masing-masing.
Diketahui, Al-Qassam merilis video di saat pejabat Israel terus mengancam akan melakukan agresi berat terhadap Lebanon, yang berpotensi menjerumuskan wilayah tersebut ke dalam perang habis-habisan.
Pesan tersebut diikuti oleh beberapa serangan yang dilakukan oleh pejuang Hizbullah terhadap kendaraan lapis baja Israel sejak 8 Oktober 2023.
Baca juga: Seniman Asal Inggris Pasang Poster Spesial untuk Israel di Olimpiade: Juara Satu Olahraga Membunuh
Potensi Perang Israel-Lebanon
Diketahui, potensi peperangan antara Israel dan Lebanon meningkat, setelah serangan di Majdal Shams, Druze utara, Dataran Tinggi Golan yang diduduki, mengakibatkan 12 anak tewas.
Terkait serangan itu, Israel menuduh Hizbullah dan memperingatkan akan menargetkan beberapa lokasi Hizbullah di Lebanon.
Israel mengatakan Hibzullah telah melewati "garis merah" dan akan "membayar harga yang mahal."
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.