Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Hamas Kembali Berduka Komandan Brigade Qassam Terbunuh, Mobil Berisi 5 Orang Dimatikan Drone Israel

Duka bagi Hamas kehilangan komandan Brigade Qassam karena serangan udara pesawat nirawak Israel bidik mobil berisi lima orang

Penulis: Facundo Chrysnha Pradipha
Editor: Garudea Prabawati
zoom-in Hamas Kembali Berduka Komandan Brigade Qassam Terbunuh, Mobil Berisi 5 Orang Dimatikan Drone Israel
X @PalestineChron
Video milik Brigade Al-Qassam saat meledakkan tank-tank Israel dikirimkan ke Hizbullah Lebanon untuk memberikan motivasi kepada kelompok tersebut. Duka bagi Hamas kehilangan komandan Brigade Qassam karena serangan udara pesawat nirawak Israel bidik mobil berisi lima orang 

AS yakin Iran akan membalas pembunuhan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh di ibu kotanya, dikutip dari AllIsrael.

Menurut pernyataan Gedung Putih, Biden menegaskan kembali komitmennya terhadap keamanan Israel terhadap semua ancaman dari Iran.

Termasuk ancaman dari kelompok teroris proksinya yakni Hamas, Hizbullah, dan Houthi.

Presiden AS Joe Biden (kiri) dan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu (kanan).
Presiden AS Joe Biden (kiri) dan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu (kanan). (X/@netanyahu)




Disebutkan, Biden dan Netanyahu juga membahas upaya untuk mendukung pertahanan Israel terhadap berbagai ancaman, termasuk rudal balistik dan pesawat tanpa awak, termasuk penempatan militer defensif baru AS di Israel.

Rezim Iran meluncurkan serangan gabungan rudal, roket, dan pesawat tak berawak besar-besaran terhadap Israel pada bulan April, yang hampir seluruhnya dicegat oleh upaya gabungan Israel, AS, dan beberapa negara sekutu di kawasan tersebut.

Di antara mereka adalah Kerajaan Yordania, yang Menteri Luar Negerinya Ayman al-Safadi, dikenal sebagai kritikus vokal Israel.

Ia mengatakan pada hari Kamis bahwa Yordania akan sekali lagi mencegat setiap proyektil yang memasuki wilayahnya, yang membentang di hampir seluruh perbatasan timur Israel.

BERITA TERKAIT

Gedung Putih juga mencatat, Wakil Presiden Kamala Harris, yang baru-baru ini menggantikan Joe Biden sebagai calon presiden, bergabung dalam panggilan tersebut.

Selain itu, Biden juga menegaskan kembali pentingnya upaya berkelanjutan untuk meredakan ketegangan yang lebih luas di kawasan tersebut.

Baca juga: Pihak yang Bocorkan Lokasi Ismail Haniyeh, Drone Tembus Pengamanan VIP Tanpa Hancurkan Gedung

Sebuah pesan yang digarisbawahi oleh komentar yang ia buat pada hari yang sama di pangkalan udara AS, tempat ia menerima pesawat yang membawa tahanan yang dibebaskan oleh Rusia.

Presiden mengatakan dia telah memberi tahu Netanyahu bahwa pembunuhan Haniyeh, yang belum dikomentari secara resmi oleh Israel, telah merusak peluang gencatan senjata dengan Hamas, dan mendesaknya untuk segera mencapai pertukaran sandera dan kesepakatan gencatan senjata.

"Kami memiliki dasar untuk gencatan senjata. Dia harus melanjutkannya dan mereka harus melanjutkannya sekarang," kata Biden.

Biden juga mengaku khawatir atas ketegangan baru-baru ini di kawasan tersebut.

Selain itu, pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah bersumpah membalas dendam atas serangan Israel yang menewaskan wakilnya sekaligus kepala militer Hizbullah, Fuad Shukr di Beirut selatan.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas