Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Lindungi Israel dari Serangan Iran dan Proksinya, AS Kirim Skuadron Jet Tempur ke Timur Tengah

Militer AS membantu mempertahankan Israel dari kemungkinan serangan oleh Iran dan proksinya.

Penulis: Nuryanti
Editor: Pravitri Retno W
zoom-in Lindungi Israel dari Serangan Iran dan Proksinya, AS Kirim Skuadron Jet Tempur ke Timur Tengah
(Photo credit: AFP/US Air Forces Central Command)
Ilustrasi Jet tempur Amerika Serikat (AS). Militer AS membantu mempertahankan Israel dari kemungkinan serangan oleh Iran dan proksinya. 

Diberitakan Arab News, pemimpin tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei, mengancam "hukuman keras" atas pembunuhan pemimpin Hamas, Ismail Haniyeh, di Teheran, yang kelompok itu salahkan pada Israel, juga bersumpah untuk membalas dendam.

Lalu, Pemimpin Hizbullah, Hassan Nasrallah, memperingatkan pada Kamis, kelompoknya akan menanggapi pembunuhan komandan militer tinggi Fuad Shukr oleh Israel.

Ia mengatakan dalam pidato yang disiarkan di pemakaman, kematian Fuad Shukr dan Haniyeh "melewati" garis merah.

Diketahui, Israel telah bersumpah untuk membunuh para pemimpin Hamas atas serangan kelompok itu pada 7 Oktober 2023, yang memicu perang di Gaza.

Lloyd Austin memerintahkan kelompok penyerang kapal induk USS Abraham Lincoln ke Timur Tengah untuk menggantikan kelompok penyerang kapal induk USS Theodore Roosevelt, yang berada di Teluk Oman tetapi dijadwalkan untuk kembali ke rumah akhir musim panas ini.

Keputusan itu menunjukkan Pentagon telah memutuskan untuk mempertahankan kapal induk secara konsisten di wilayah tersebut sebagai pencegah terhadap Iran setidaknya sampai tahun depan.

Pentagon tidak menyebutkan dari mana skuadron jet tempur itu berasal atau di mana pangkalannya di Timur Tengah.

Berita Rekomendasi

Sejumlah sekutu di kawasan itu sering kali bersedia menempatkan pasukan militer AS tetapi tidak ingin hal itu dipublikasikan.

Baca juga: Intelijen Iran: Israel Dapat Restu AS untuk Bunuh Bos Hamas Ismail Haniyeh di Teheran

Seorang demonstran pro-Palestina memegang plakat saat mengikuti unjuk rasa untuk memprotes kematian pemimpin Hamas Ismail Haniyeh, setelah salat Isya di distrik Fatih, Istanbul, pada 31 Juli 2024.
Seorang demonstran pro-Palestina memegang plakat saat mengikuti unjuk rasa untuk memprotes kematian pemimpin Hamas Ismail Haniyeh, setelah salat Isya di distrik Fatih, Istanbul, pada 31 Juli 2024. (AFP/KEMAL ASLAN)

Update Perang Israel-Hamas

Dikutip dari Al Jazeera, Pentagon mengatakan militer AS akan mengerahkan jet tempur dan kapal perang tambahan ke kawasan itu di tengah meningkatnya antisipasi kemungkinan pembalasan Iran terhadap Israel atas pembunuhan kepala politik Hamas Ismail Haniyeh di Teheran.

Ribuan pelayat berkumpul di seluruh Timur Tengah – termasuk di Lebanon, Yaman, dan Yordania – untuk memberikan penghormatan kepada Haniyeh setelah ia dimakamkan di Qatar.

Tiga anak, seorang wanita, dan seorang pria tua tewas dalam pemboman Israel di Kota Gaza, kata Pertahanan Sipil Palestina.

Perserikatan Bangsa-Bangsa mengatakan hampir dua pertiga dari seluruh bangunan di Jalur Gaza – lebih dari 151.000 bangunan – telah rusak atau hancur dalam serangan Israel sejak 7 Oktober.

Timur Tengah yang cemas bersiap menghadapi kemungkinan tanggapan atas pembunuhan Israel terhadap Ismail Haniyeh dan Fuad Shukr, karena maskapai penerbangan membatalkan penerbangan ke Iran, Israel, dan Lebanon.

AS mengirimkan lebih banyak kapal perang dan aset militer ke Timur Tengah untuk mengantisipasi serangan balasan dari poros kelompok bersenjata perlawanan yang dipimpin Iran.

Baca juga: Israel Terancam Dikeroyok Iran dan Proksinya, Netanyahu Batal Pecat Menteri Pertahanan Gallant

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas