Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jenderal AD Iran: Sanksi 45 Tahun Bikin IRGC Makin Kuat, Operasi Janji Setia Buat Israel Kelabakan 

Ghorbani mencontohkan, sanksi 4 dekade yang diterima negaranya tak menghalangi Iran untuk menyerang Israel pada April silam.

Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Jenderal AD Iran: Sanksi 45 Tahun Bikin IRGC Makin Kuat, Operasi Janji Setia Buat Israel Kelabakan 
Mehr News Agency
Sistem persenjataan Iran dilaporkan tengah disiapkan untuk membalas serangan Israel yang menewaskan pemimpin polit biro Hamas, Ismail Haniyeh di Teheran, Rabu (31/8/2024). 

Jenderal Angkatan Darat Iran: Sanksi 45 Tahun Justru Bikin IRGC Makin Kuat, Operasi Janji Setia Bikin Israel Kelabakan 

TRIBUNNEWS.COM - Wakil Koordinator Angkatan Darat (ad) Angkatan Bersenjata Iran, Brigadir Jenderal Yousef Ghorbani mengatakan bahwa sanksi terhadap Iran justru telah memperkuat sistem militer negaranya.

Saat ini, kata dia, otoritas keamanan Iran tergolong unik di dunia.

Ghorbani mengatakan, meskipun ada ancaman dari musuh, Iran menjadi semakin kuat dari hari ke hari selama empat dekade terakhir dan meruntuhkan hegemoni arogansi barat dan global.

Baca juga: Bandara Ben-Gurion Target Empuk Serangan Iran-Hizbullah, Israel Pindahkan Simbol Nasional ke Eilat

IRGC, bagian utama dari angkatan bersenjata negara Iran yang terpisah dari angkatan militer konvensional Iran, disiratkan Ghobarni kini memiliki kemampuan militer yang kuat.

"Sanksi selama empat puluh lima tahun terhadap Republik Iran telah memperkuat sistem militer Iran," kata Jenderal Ghorbani merujuk pada pemberlakuan sanksi oleh Amerika Serikat (AS) dan negara Barat terhadap negara tersebut di berbagai bidang, khususnya militer.

Ghorbani mencontohkan, sanksi 4 dekade yang diterima negaranya tak menghalangi Iran untuk menyerang Israel pada April silam.

BERITA REKOMENDASI

Serangan itu menandai serangan langsung Iran ke Israel untuk pertama kalinya.

Serangan Iran terhadap Israel merupakan serangan balasan atas penyerangan konsulat jenderal Iran di Damaskus pada Senin (1/4/2024) yang dilakukan oleh Israel.

Iran menamai serangan langsung itu dengan Operasi Janji Setia (Operation True Promises) yang melibatkan peluncuran ratusan drone dan rudal jelajah ke wilayah pendudukan Israel.

Serangan Iran ini, kata Ghorbani, membuat Israel kelabakan.

"Meskipun sistem pertahanan rezim Zionis canggih, kita menyaksikan operasi yang efektif dalam Operasi Janji Sejati," katanya.

Baca juga: Pakar Israel: Iron Dome Gagal Menghancurkan Satu Pun Rudal Iran

Baterai dan peluncur rudal sistem pertahanan udara Israel yang masyhur dikenal sebagai Iron Dome. Tentara IDF menyatakan insiden di Nahariya, Galilea, wilayah pendudukan udara menyebabkan 13 orang pemukim Israel terluka.
Baterai dan peluncur rudal sistem pertahanan udara Israel yang masyhur dikenal sebagai Iron Dome. Tentara IDF menyatakan insiden di Nahariya, Galilea, wilayah pendudukan udara menyebabkan 13 orang pemukim Israel terluka. (khaberni)

Iron Dome Gagal Cegat Satu Pun Rudal Iran

Entitas Israel telah mengakui kalau sistem pertahanan mereka, Iron Dome tidak mampu menghancurkan satu pun rudal Iran selama serangan balasan Teheran terhadap rezim Israel pada bulan April tersebut.

Moti Shefer, pakar teknik luar angkasa Israel menekankan bahwa Iron Dome adalah penipuan terbesar yang pernah disaksikan dunia.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas