Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tepi Barat Jadi Gaza Part 2, IDF Ultimatum Warga Tulkarm untuk Pergi dalam 4 Jam, Mau Serbu RS Jenin

Ultimatum IDF itu memaksa warga Palestina untuk mengevakuasi diri dan mengungsi dari kamp tersebut dalam waktu empat jam

Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Tepi Barat Jadi Gaza Part 2, IDF Ultimatum Warga Tulkarm untuk Pergi dalam 4 Jam, Mau Serbu RS Jenin
rntv/tangkap layar
Buldoser militer dan kendaraan tempur Israel mengobrak-obrik kawasan Tepi Barat bagian Utara dalam agresi militer terbesar sejak 2002 silam per Rabu (28/8/2024). 

Tepi Barat Jadi Gaza Part II, Israel Ultimatum Warga Tulkarm untuk Mengungsi dalam 4 Jam, Mau Serbu RS di Jenin

TRIBUNNEWS.COM - Pasukan Pendudukan Israel (IDF) menunjukkan langkah-langkah militer yang akan menjadikan Kawasan Tepi Barat menjadi bak Jalur Gaza yang dilanda perang.

IDF dilaporkan telah mengeluarkan ultimatum kepada penduduk Palestina di kamp pengungsi Nur Shams, sebelah timur Tulkarm, Tepi Barat.




Ultimatum IDF itu memaksa warga Palestina untuk mengevakuasi diri dan mengungsi dari kamp tersebut dalam waktu empat jam, menurut kantor berita Palestina WAFA.

Baca juga: Minta Fatah Berhenti Jadi Antek Israel, Hamas: Pertempuran Besar akan Terjadi di Masjid Al Aqsa

WAFA melaporkan bahwa IDF telah mendirikan pos pemeriksaan militer di lingkungan Muslakh di kamp tersebut untuk memeriksa penduduk sebelum mereka pergi.

Langkah tersebut telah membangkitkan kenangan akan evakuasi paksa yang rutin dilakukan oleh Pasukan Pendudukan Israel di Gaza, yang sering kali mendahului serangan militer di berbagai lingkungan.

Dalam perkembangan terkait, Menteri Luar Negeri Pendudukan Israel, Israel Katz, secara terbuka menyerukan evakuasi warga sipil Palestina dari Tepi Barat, yang mengacu pada operasi serupa di Gaza.

BERITA TERKAIT

Pernyataan Katz, yang dibagikan di platform media sosial X, menekankan bahwa Tepi Barat harus diperlakukan dengan tingkat respons militer yang sama seperti Gaza.

Katz menyatakan, "Ini adalah perang terhadap segalanya."

Aksi militer terbaru oleh Pasukan Pendudukan Israel dimulai pada Rabu pagi, yang menargetkan kota-kota di seluruh Tepi Barat utara, termasuk Jenin, Tubas, dan Tulkarm.

Sejauh ini, 11 warga Palestina telah tewas, dengan banyak lainnya terluka, meskipun jumlah korban tewas diperkirakan akan meningkat.

Kampanye militer ini adalah yang terbesar di wilayah tersebut sejak 2002, menurut laporan media Ibrani.

Sejak peluncuran Operasi Banjir Al Aqsa Hamas pada 7 Oktober 2023, Pasukan Pendudukan Israel telah mengintensifkan serangan mereka ke kota-kota Tepi Barat.

Serangan udara Pendudukan Israel di Gaza juga meningkat, dengan lebih dari 70 serangan udara dilaporkan sejak dimulainya kampanye militer.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas