Turki Serukan Hukuman dan Paksaan Terhadap Israel yang Melanggar Hukum Internasional di Tepi Barat
Turki, pada hari Rabu, menyerukan "tindakan hukuman dan pemaksaan" terhadap tindakan Israel yang sepenuhnya mengabaikan hukum internasional.
Penulis: Muhammad Barir
Türki menegaskan bahwa 'tindakan hukuman dan pemaksaan' harus diambil terhadap tindakan Israel, yang secara terang-terangan mengabaikan hukum internasional.
Türki telah mengeluarkan kecaman keras terhadap operasi militer Israel baru-baru ini di Tepi Barat yang diduduki, mengkritik pernyataan Menteri Luar Negeri Israel tentang perluasan praktik yang diterapkan di Gaza ke Tepi Barat yang diduduki.
Kementerian Luar Negeri Turki menyatakan operasi itu ilegal dan menekankan bahwa hal itu menimbulkan ancaman besar terhadap keamanan global.
Dalam pernyataannya, kementerian tersebut menuduh kebijakan pemerintah Netanyahu bersifat genosida terhadap rakyat Palestina dan menyerukan tindakan hukuman segera terhadap pelanggaran Israel terhadap hukum internasional.
Turki juga mengkritik masyarakat internasional, dengan menyatakan: "Sejumlah negara yang mendukung Israel tanpa syarat harus segera meninggalkan sikap mereka yang menentang hukum dan hati nurani manusia."
Sebelumnya, tentara Israel melancarkan operasi militer besar di Tepi Barat utara, yang terbesar dalam dua dekade.
Menteri Luar Negeri Israel, Israel Katz, mengatakan operasi militer tersebut mencakup "evakuasi sementara penduduk Palestina" dari wilayah di Tepi Barat utara.
Setidaknya sepuluh warga Palestina telah terbunuh sejak dimulainya operasi, menurut angka terbaru yang dirilis oleh Kementerian Kesehatan.
SUMBER: MIDDLE EAST MONITOR, ANADOLU AJANSI, TRT WORLD