Zelensky Copot Komandan Angkatan Udara Ukraina Gara-gara Kecelakaan Mematikan F-16
Zelensky memecat KomandanAngkatan Udara Mykola Oleshchuk, buntut insiden mematikan F-16 selama pemboman Rusia, yang menewaskan pilotnya.
Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Wahyu Gilang Putranto
TRIBUNNEWS.COM - Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky memecat Komandan Angkatan Udara, Mykola Oleshchuk, buntut insiden mematikan F-16 selama pemboman Rusia, yang menewaskan pilotnya.
Staf umum Angkatan Darat Ukraina mengatakan sosok Anatolii Kryvonozhko kemudian ditunjuk menggantikan Oleshchuck.
Pesawat tempur F-16 itu jatuh selang empat hari setelah Ukraina menerimanya dari mitra Barat.
Perintah pemecatan Mykola Oleshchuk dipublikasikan di situs web kepresidenan pada Jumat (30/8/2024).
"Kita perlu melindungi rakyat. Melindungi personel. Merawat semua prajurit kita," kata Zelensky dalam pidatonya beberapa menit setelah perintah itu diterbitkan, dikutip dari Al Jazeera.
Ia menegaskan Ukraina perlu memperkuat militernya di tingkat komando.
Oleshchuk mengatakan di Telegram bahwa "analisis terperinci" sudah dilakukan untuk mencari tahu mengapa jet F-16 jatuh pada hari Senin (26/8/2024), ketika Rusia meluncurkan rudal dan serangan pesawat nirawak besar-besaran ke Ukraina.
"Kita harus memahami dengan saksama apa yang terjadi, apa saja situasinya, dan siapa yang bertanggung jawab atas hal ini," tulis Oleshchuk dalam postingannya sesaat sebelum pemecatannya.
Lempar kritik pedas anggota parlemen Ukraina
Pemecatan itu dilakukan pada hari yang sama ketika Oleshchuk mengarahkan kritik pedas kepada seorang anggota parlemen yang merupakan Wakil Kepala Komite Pertahanan Parlemen Ukraina atas klaimnya bahwa F-16 ditembak jatuh oleh sistem pertahanan udara Patriot.
Sebagaimana diketahui, Ukraina telah menerima sejumlah sistem buatan AS yang tidak disebutkan jumlahnya.
Anggota Parlemen Mariana Bezuhla mengutip sumber yang tidak disebutkan namanya untuk klaimnya, menuntut hukuman bagi mereka yang bertanggung jawab atas kesalahan tersebut.
Baca juga: Dipancing Ukraina Agar Pindahkan Pasukan dari Donetsk, Rusia Malah Kirim Tentara Bayaran ke Kursk
Oleshchuk menuduh Bezuhla mencemarkan nama baik angkatan udara dan mendiskreditkan produsen senjata AS dan mengatakan bahwa dia berharap Bezuhla akan menghadapi konsekuensi hukum atas klaimnya.
“Kebenaran akan menang,” tulis Bezuhla di X tak lama setelah perintah pemecatan diterbitkan.
AS selidiki kecelakaan mematikan F-16
Angkatan Udara tidak secara langsung membantah bahwa F-16 terkena rudal Patriot.