Telepon Trump usai Insiden Upaya Pembunuhan di Lapangan Golf, Biden: Syukurlah Anda Baik-baik Saja
Presiden Joe Biden menelpon Donald Trump setelah upaya pembunuhan yang kedua pada Senin (16/9/2024).
Penulis: Farrah Putri Affifah
Editor: Tiara Shelavie
TRIBUNNEWS.COM - Presiden Joe Biden menelpon Donald Trump setelah upaya pembunuhan yang kedua.
Hal tersebut dikonfirmasi oleh Wakil Sekretaris Pers Senior Gedung Putih Emilie Simons melalui X pada Selasa (17/9/2024).
Menurut pejabat tersebut, keduanya terlibat percakapan hangat.
"Keduanya terlibat percakapan hangat," tulis Simons.
Biden mengaku merasa khawatir dengan kondisi Trump setelah upaya pembunuhan tersebut.
Setelah mengetahui kondisi Trump yang baik-baik saja, Biden menyampaikan kelegaannya.
"Syukurlah dia (Trump) aman dan baik-baik saja," kata Biden.
Simons mengatakan Trump merasa berterima kasih atas kekhawatiran Biden terhadap keselamatannya.
"Mantan Presiden Trump menyampaikan rasa terima kasihnya atas panggilan telepon tersebut," jelas Simons, dikutip dari Fox 4 News.
Sebelumnya, Biden mengutuk upaya pembunuhan tersebut pada hari Senin (16/9/2024).
Biden mengatakan bahwa penembakan ini tidak seharusnya terjadi.
Ia menekankan bahwa hubungan dirinya dengan Trump baik-baik saja di luar pemilihan presiden AS.
Baca juga: Populer Internasional: Donald Trump Kembali Jadi Sasaran Pembunuhan - Rudal Fath-360 Pengganti S-300
Oleh karena itu, ia dengan tegas mengatakan pertikaian keduanya sepatutnya diselesaikan melalui kotak suara.
"Di Amerika, kami menyelesaikan perbedaan pendapat dengan damai di kotak suara, bukan di ujung senjata," kata Biden.