Israel Tak Beri Tahu AS Sebelumnya tentang Rencana Serangan Pager Berbahan Peledak PETN ke Hizbullah
Pejabat Israel mengatakan Israel tak memberi tahu Amerika Serikat sebelumnya tentang rencana serangan Pager berbahan peledak
Penulis: Muhammad Barir
Peristiwa itu terjadi sehari setelah utusan AS Amos Hochstein mengunjungi Israel dan memperingatkan Netanyahu tentang konsekuensi eskalasi besar di Lebanon.
Pada hari Selasa, Netanyahu dan Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant menghabiskan beberapa jam di pusat komando IDF di Tel Aviv, kata seorang pejabat Israel.
Kabinet keamanan Israel memutuskan pada Senin malam untuk memperbarui tujuan perang tersebut agar mencakup pemulangan yang aman bagi warga Israel yang mengungsi ke rumah mereka di perbatasan dengan Lebanon.
"Israel akan terus bertindak untuk melaksanakan tujuan ini," kata kantor Perdana Menteri.
Keputusan untuk memperbarui tujuan perang dimaksudkan untuk memberi sinyal bahwa Israel akan mengalihkan perhatiannya dari Gaza ke front Lebanon, kata pejabat Israel.
Seorang sumber yang memiliki pengetahuan tentang masalah tersebut mengatakan Israel melakukan operasi tersebut untuk membawa pertempurannya melawan Hizbullah ke babak baru, sembari berupaya agar tidak meningkat ke level perang habis-habisan, kata satu sumber.
Operasi Israel ditujukan untuk merusak kepercayaan Hizbullah dan menciptakan perasaan di kalangan milisi bahwa mereka telah sepenuhnya ditembus oleh dinas intelijen Israel, kata sumber itu.
Sumber tersebut mengatakan dinas intelijen Israel menilai sebelum operasi bahwa Hizbullah kemungkinan akan membalas dengan serangan besar terhadap Israel.
Mossad Israel Tanam 20 Gram Bahan Peledak Pentaerythritol tetranitrate PETN di Baterai Pager
Terungkap Badan Mata-mata Israel, Mossad telah menanam 20 gram bahan peledak Pentaerythritol tetranitrate PETN di Baterai Pager.
Ledakan pager yang para pejuang Hizbullah disebabkan oleh bahan peledak PETN berkekuatan tinggi yang ditanam oleh Mossad Israel, sebuah laporan mengungkapkan.
Badan mata-mata Israel Mossad diduga telah mencegat pengiriman pager baru dari Hizbullah beberapa bulan yang lalu.
Lalu mereka memasang bahan peledak berkekuatan tinggi di dalamnya — yang mengakibatkan serangan mengejutkan terhadap kelompok teror Lebanon itu pada hari Selasa, menurut laporan baru.
Agen Mossad dilaporkan menempatkan Pentaerythritol tetranitrate (PETN), bahan yang sangat mudah meledak, di dalam baterai pager, kata sumber kepada Sky News Arabia, menurut terjemahan dari Times of Israel.