Sensor Militer Dicabut, Begini Penampakan Kerusakan Rumah Netanyahu yang Dibom Drone Hizbullah
Gamabr menunjukkan kerusakan di rumah Netanyahu yang disebabkan oleh dampak serangan drone Hizbullah pada rumah tersebut.
Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
Sensor Militer Dicabut, Begini Penampakan Kerusakan Rumah Netanyahu yang Dibom Drone Hizbullah
TRIBUNNEWS.COM - Kebijakan sensor militer Israel, Selasa (22/10/2024) dilaporkan akhirnya memperbolehkan media untuk mempublikasikan hasil serangan pesawat tak berawak Hizbullah yang menargetkan rumah Perdana Menteri Netanyahu pada Sabtu (19/10).
Gambar-gambar itu, yang diperjelas untuk publikasi, menunjukkan kerusakan yang disebabkan oleh dampak serangan drone pada rumah tersebut.
Ledakan itu memecahkan kaca di jendela kamar tidur tetapi tidak menembus rumah.
Baca juga: Hizbullah Mengganas, Peledak Ditemukan di Tel Aviv, Maskapai Inggris Ogah ke Israel
Berbicara setelah serangan pada hari Sabtu, Netanyahu mengatakan: “Agen-agen Iran yang mencoba membunuh saya dan istri saya hari ini membuat kesalahan besar.”
Dia mengklaim serangan itu tidak akan menghalangi dia untuk melanjutkan perang dan bahwa siapa pun yang menyakiti “Israel” akan membayar “harga yang mahal.”
Adapun Hizbullah mengaku bertanggung jawab atas serangan pesawat tak berawak pekan lalu yang menargetkan rumah Perdana Menteri “Israel” Benjamin Netanyahu.
Hizbullah "menyatakan tanggung jawab penuh, lengkap dan eksklusif untuk operasi Caesarea yang menargetkan ... Netanyahu,” kata juru bicara Mohammed Afif kepada wartawan, dikutip oleh Agence France-Presse.
The Jerusalem Post mengutip seorang diplomat Israel yang mengkonfirmasi bahwa Tel Aviv berencana untuk membalas upaya pembunuhan, menahan Iran yang pada akhirnya bertanggung jawab atas insiden tersebut.
Juru bicara militer pendudukan Israel menyatakan kalau pesawat tak berawak itu, yang diluncurkan dari Lebanon, menargetkan sebuah bangunan di Kaisarea dengan maksud untuk menargetkan Netanyahu, dan penyelidikan menyeluruh atas serangan itu diluncurkan pada saat itu.
Iran Bantah Jadi Dalang Serangan
Misi Iran untuk PBB di New York membantah pihaknya melakukan serangan pesawat tak berawak di rumah Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu pada Sabtu (19/10/2024).
Misi Iran mengatakan bahwa kelompok Hizbullah Lebanon lah yang berada di balik serangan pesawat tak berawak terhadap kediaman Netanyahu.
"Tindakan ini dilakukan oleh Hizbullah Lebanon," katanya, dikutip dari IRNA.
Sementara itu, juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran, Ismail Baghaei mengomentari tuduhan Israel mengenai keterlibatan Iran dalam serangan terhadap rumah Netanyahu dan upaya untuk membunuhnya.