Serangan Israel di Dekat Reruntuhan Sejarah Baalbek, PBB Serukan Perlindungan Warisan Budaya
Kota Baalbek di Lembah Bekaa diketahui memiliki reruntuhan Romawi yang signifikan dan diakui sebagai situs Warisan Dunia.
Editor: Muhammad Barir
Pada awal perang, LSM Israel Emek Shaveh mengumumkan bahwa ratusan situs kuno, monumen bersejarah, museum, dan arsip telah rusak atau hancur.
“Kami telah memantau situasi sebaik mungkin sejak awal perang,” kata Emek Shaveh dalam sebuah pernyataan pada Januari lalu.
“Kehancurannya meluas,” organisasi itu menekankan.
Kantor media pemerintah Gaza juga berulang kali mengatakan bahwa tentara Israel telah menghancurkan ratusan situs arkeologi dan kuno dalam agresi yang sedang berlangsung di Gaza.
Perang di Lebanon
Sejak dimulainya perang Israel di Gaza, pada 7 Oktober 2023, gerakan Hizbullah Lebanon telah terlibat secara langsung, tetapi relatif dalam cara yang terbatas dalam perang melawan pendudukan Israel.
Israel meningkatkan agresinya dengan serangan teror siber pada tanggal 17 dan 18 September, yang merenggut nyawa sedikitnya 37 orang termasuk anak-anak, dan melukai sekitar 3000 lainnya.
Hal ini terjadi bersamaan dengan serangkaian pembunuhan terhadap para pemimpin Hizbullah, termasuk pembunuhan Sekretaris Jenderal partai perlawanan Hassan Nasrallah pada tanggal 27 September.
Perkembangan ini bertepatan dengan pengeboman dan serangan udara yang belum pernah terjadi sebelumnya oleh tentara Israel di berbagai kota di Lebanon khususnya di selatan, Bekaa dan distrik selatan Beirut.
Kementerian Kesehatan Lebanon mengumumkan pada tanggal 30 Oktober bahwa 2.822 warga Lebanon tewas dan 12.937 terluka sejak dimulainya agresi Israel di Lebanon.
Komite Darurat Pemerintah Lebanon mengumumkan pada tanggal 29 Oktober bahwa jumlah tempat penampungan telah mencapai 1.100 pusat dengan kapasitas maksimum.
Ketua komite, Menteri Lingkungan Hidup Nasser Yassin mengungkapkan bahwa jumlah total orang mengungsi melebihi 1,2 juta orang.
Menurut komite, 355.910 warga negara Suriah dan 167.295 warga negara Lebanon menyeberang ke wilayah Suriah dari 23 September hingga 29 Oktober.
SUMBER: Palestine Chronicle