Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Disebut Gay oleh Tim Walz, Elon Musk Respons Cawapres Kamala Harris dengan Santai

Saat membahas Elon Musk, Walz pun menyebut sosok pemilik perusahaan Tesla tersebut dengan kata ganti "Pria Gay".

Penulis: Bobby W
Editor: Wahyu Gilang Putranto
zoom-in Disebut Gay oleh Tim Walz, Elon Musk Respons Cawapres Kamala Harris dengan Santai
Tangkap Layar New York Post
Calon Wakil Presiden dari Partai Demokrat, Tim Walz, menyebut Elon Musk sebagai "Pria Gay" dalam kampanye Jumat (1/11/2024). 

Sementara itu, pesaing Kamala Harris yakni Donald Trump juga menggelar kampanye di Milwaukee tepatnya di Fiserv Forum.

Kronologi Tim Walz sebut Elon Musk "Pria Gay"

Ucapan kontroversial Tim Walz tersebut terjadi saat dirinya menggelar kampanye di markas serikat pekerja United Auto Workers di Taylor, Michigan.

Di pidatonya kala itu, Ia menyoroti rekam jejak tiket Harris-Walz dalam memberikan manfaat bagi pekerja dan anggota serikat pekerja.

Ia juga berbicara tentang hubungan calon presiden dari Partai Republik Donald Trump dengan Proyek 2025 dan rencana Trump untuk menempatkan Robert F. Kennedy Jr. sebagai penanggung jawab kebijakan kesehatan perempuan.

Kamala Harris dan Tim Walz
Kamala Harris dan Tim Walz (Instagram @kamalaharris/@timwalz)

Walz menilai proyek Trump tersebut bakal merugikan serikat pekerja.

Dalam gaya khasnya yang santai, sosok Gubernur Minnesota tersebut kemudian melontarkan sindiran kepada Donald Trump

Di saat ia menyindir Trump, ia kemudian membahas hubungan yang dimiliki mantan Presiden AS tersebut dengan miliarder Elon Musk

BERITA REKOMENDASI

“Orang itu (Elon Musk), pria gay itu,” ungkap Walz sambil tertawa.

“Orang-orang di Michigan pasti tahu itu.” ungkapnya menambahkan,

Selepas mengucapkan hal tersebut, ia kemudian mengatakan bahwa Trump dan Musk adalah contoh orang-orang kaya yang merugikan AS karena mengakali pajak.

Di kampanye tersebut, Walz juga mengkritik usulan Trump yang mewacanakan tarif impor yang tinggi guna meningkatkan industri AS.

Di pidatonya kala itu , Walz juga menyinggung usia Trump yang sudah menginjak 78 tahun


“Seharusnya dalam hampir 80 tahun hidupnya, dia bisa belajar tentang apa itu tarif dan cara kerjanya.” sindir Walz

(Tribunnews.com/Bobby)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas