Drone Hizbullah, Kunci dalam Perang dengan Israel
Serangan drone yang diluncurkan Hizbullah dari Lebanon telah berhasil menghindari pertahanan udara Israel dan menyerang target-target sensitif.
Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Garudea Prabawati
Drone ini terbang pada ketinggian rendah, hingga 100 kilometer, yang memungkinkannya mencapai Tel Aviv.
Hudhud dilengkapi dengan kamera dan penyimpanan data, serta dapat diprogram untuk terbang di atas lokasi target dan kembali ke pangkalannya di Lebanon.
Drone ini juga dapat dikendalikan dari jarak jauh untuk menyesuaikan misinya.
Helou menambahkan bahwa drone ini diluncurkan dari bandara khusus di Jezzine (Lebanon selatan) dan Hermel (Bekaa utara), serta fasilitas serupa di Suriah.
Drone ini memiliki roda dan memerlukan landasan pacu untuk lepas landas dan mendarat.
Minggu ini, media Israel Yedioth Ahronoth melaporkan bahwa banyak drone, terutama yang digunakan untuk intelijen, berhasil mencapai Haifa dan bahkan melampauinya tanpa terdeteksi oleh sistem peringatan Israel saat melintas dari Lebanon.
Angkatan Udara Israel tidak berusaha mencegatnya.
Pusat penelitian Israel meyakini drone Hudhud, yang baru-baru ini digunakan untuk memantau lokasi di Israel, termasuk di antara model terbaru.
Drone listrik ini senyap, tidak memiliki tanda termal, dan dapat terbang hingga 70 kilometer per jam.
Drone ini dapat lepas landas dan mendarat secara vertikal tanpa landasan pacu dan dilengkapi dengan kamera berkualitas tinggi yang mentransmisikan rekaman langsung.
Ukurannya yang kecil dan gelombang radar yang pendek membuat pesawat ini sulit dideteksi dan dilacak.
Baca juga: Drone Hizbullah Melesat Kelabuhi Sirine Pendeteksi Israel, Hantam Keras Pabrik Penerbangan Zionis
Pada hari Minggu (3/11/2024), Channel 12 Israel menayangkan rekaman video sebuah drone di wilayah udara Israel yang diluncurkan dari Lebanon.
Media berita berbahasa Ibrani itu mengatakan, "Sudah ada lebih dari setengah jam peringatan [tanpa ada intersepsi]."
Video itu memperlihatkan sebuah helikopter tempur Israel mengejar pesawat nirawak Hizbullah.