Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pertama ATACMS, Sekarang Storm Shadow, Rudal-Rudal Barat Kini Hujani Rusia untuk Pertama Kalinya

Ukraina menembakkan rudal Storm Shadow buatan Inggris-Prancis ke Rusia untuk pertama kalinya, setelah sebelumnya menembakkan rudal ATACMS Amerika.

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Sri Juliati
zoom-in Pertama ATACMS, Sekarang Storm Shadow, Rudal-Rudal Barat Kini Hujani Rusia untuk Pertama Kalinya
YouTube/Angkatan Udara Ukraina
Potongan gambar dari rekaman angkatan udara Ukraina yang menunjukkan peluncuran rudal Storm Shadow. 

TRIBUNNEWS.COM - Ukraina meluncurkan rudal Storm Shadow buatan Inggris-Prancis ke wilayah Rusia untuk pertama kalinya pada Rabu (20/11/2024), menurut blog militer Rusia dan Reuters.

Peluncuran Storm Shadow dilakukan hanya sehari setelah Ukraina menembakkan rudal ATACMS buatan AS ke Rusia.

Penggunaan rudal Storm Shadow untuk menyerang wilayah Rusia dikonfirmasi kepada Reuters oleh seorang pejabat yang meminta untuk tidak disebutkan namanya.

Media Inggris juga melaporkan penggunaan rudal jelajah tersebut pada hari Rabu.

Menteri Pertahanan Ukraina, Rustem Umerov, menolak untuk mengonfirmasi atau membantah penggunaan rudal tersebut dalam konferensi pers pada hari Rabu.

Begitu pula juru bicara Kementerian Pertahanan Inggris ketika ditanya oleh CNN.

Saat Umerov ditanya apakah Ukraina menggunakan rudal Storm Shadow untuk menyerang target di dalam Rusia, ia menjawab:

Berita Rekomendasi

"Kami menggunakan semua cara untuk mempertahankan negara kami, jadi kami tidak akan menjelaskan secara rinci."

"Namun, kami hanya ingin menyampaikan bahwa kami mampu dan sanggup untuk merespons."

"Kami akan bertahan dan membalas dengan semua cara yang tersedia."

rudal Storm Shadow
rudal Storm Shadow (X Fiona Edwards)

Seorang blogger militer Rusia pada Rabu mengunggah foto pecahan rudal Storm Shadow di Telegram, mengklaim bahwa sebanyak 12 rudal ditembakkan ke wilayah Kursk, Rusia.

Baca juga: Respons Prajurit Ukraina atas Penggunaan Rudal ATACMS untuk Serang Wilayah Rusia: Terlambat

Menurut blog Rusia, pecahan itu difoto di desa Marino, Rusia, yang berjarak sekitar 35 mil dari perbatasan Ukraina.

Pecahan tersebut memiliki ukiran yang bertuliskan "Storm Shadow."

Trevor Ball, pakar senjata sekaligus mantan teknisi persenjataan peledak senior untuk Angkatan Darat AS, memastikan bahwa pecahan-pecahan dalam foto itu memang berasal dari rudal Storm Shadow.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas