Kurakhovo Makin Tertekan, Prajurit Ukraina Pertahankan Pokrovsk Dengan Kekuatan Tak Seimbang
Pasukan Vladimir utin juga kini terus menyerbu pusat logistik Donetsk, Pokrovsk dengan jumlah prajurit
Penulis: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM -- Setelah menguasai wilayah pusat kota Kurakhove, Donetsk, Ukraina timur, pasukan Rusia kini mulai menyerbu wilayah barat kota di mana terdapat benteng kuat di Donetsk.
Pasukan Vladimir utin juga kini terus menyerbu pusat logistik Donetsk, Pokrovsk dengan jumlah prajurit yang jauh lebih besar.
Kurakhovo dan Pokrovsk adalah dua kota di barat Donetsk yang merupakan benteng kuat Ukraina dim wilayah timur. Kini Rusia mulai mengincar untuk menguasai dua kota berjarak 46 kilometer tersebut untuk pijakan penyerangan ke wilayah lebih barat lagi.
Baca juga: Taktik Penggilingan Daging Rusia Kembali Muncul Untuk Percepat Rebut Wilayah
Saluran Telegram pengamat militer Deep State menyebut pasukan Rusia kini membuat kemajuan penting di Kurakhovo itu, Minggu (1/12/2024).
Di barat kota Kurakhovo yang terdapat pusat industri kini mulai dijatuhi dengan artileri Rusia. DS menyebutkan, Rusia mulai meratakan pusat industri di Kurakhovo dengan tembakan-tembakan artileri berat.
"Terobosan dari sisi Starye Terny akan sangat mempersulit penguasaan kawasan industri, karena musuh akan dapat mendekat dari dua sisi, sehingga sepenuhnya memutus logistik," tulis pengamat tersebut dikutip dari Strana.
Berbicara tentang situasi di sekitar Starye Terny, dilaporkan bahwa "di area ini, informasi palsu terus diberikan kepada atasan mengenai penguasaan posisi."
Dilihat dari peta yang dilampirkan pada pesan tersebut, zona pertempuran telah sangat dekat dengan desa ini, yang merupakan kunci penting untuk pertahanan Kurakhovo.
Sementara Ukrinform menyebutkan, Angkatan Laut Ukraina memperlihatkan para pejuang dari Brigade Marinir Terpisah ke-37 menangkis serangan Rusia di sektor Kurakhovo.
"Kami membakar konvoi kendaraan lapis baja musuh di sektor Kurakhovo! Marinir Laut Hitam menangkis serangan musuh, yang mana infanteri tersebut dikawal oleh konvoi kendaraan lapis baja, termasuk tank dan kendaraan tempur infanteri. Serangan yang tidak berhasil bagi penjajah mengakibatkan hancurnya peralatan dan satu detasemen infanteri 'minus'," kata Angkatan Laut Ukraina.
Baca juga: Perang Rusia-Ukraina Hari ke-1011: Menteri Pertahanan Rusia Bertemu Kim Jong-un di Korea Utara
Staf Umum Angkatan Bersenjata Ukraina mengklaim di sektor Kurakhove, pasukan Ukraina berhasil menghalau 54 serangan, dengan pertempuran terberat tercatat di dekat Sontsivka, Berestky, Novodmytrivka, Kurakhove, Dachne, Dalnie, Katerynivka, Romanivka, Antonivka, Yelyzavetivka, Hannivka, dan Uspenivka.
Pokrovsk Kekuatan Tak Seimbang
Sementara itu sekitar 46 kilometer di sebelah utara Kurakhovo, pasukan Ukraina juga sedang berjuang mempertahankan wilayah mereka.
Pokrovsk yang selama ini menjadi pusat logistik dan rotasi pasukan ke sejumlah daerah terus dibombardir oleh Moskow.