Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Hajar RS Kamal Adwan dengan Lebih 100 Peluru, Israel Juga Gempur RS Indonesia di Gaza

Selam akhir pekan, Sabtu dan Minggu,  IDF membombardir Rumah Sakit (RS) Kamal Adwan dan RS Indonesia dengan gempuran hebat.

Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Hajar RS Kamal Adwan dengan Lebih 100 Peluru, Israel Juga Gempur RS Indonesia di Gaza
Kolase Tribunnews.com
Rumah Sakit Kamal Adwan di Gaza utara. 

Pesawat-pesawat tempur pendudukan juga mengebom kamp Bureij di Jalur Gaza tengah.

Selama 65 hari berturut-turut, Gaza utara berada di bawah kepungan Israel dan kelaparan di tengah serangan udara dan artileri yang kejam, dan isolasi total wilayah utara dari Gaza.

"Untuk hari ke-47, pasukan pendudukan terus mengganggu kerja pertahanan sipil di wilayah utara Jalur Gaza karena serangan dan agresi Israel yang sedang berlangsung, dan ribuan warga di sana dibiarkan tanpa bantuan kemanusiaan dan medis," tulis laporan Khaberni.

Kerusakan di halaman Rumah Sakit Kamal Adwan setelah Pasukan Pertahanan Israel (IDF) melintasi tenda-tenda pengungsi Palestina sebelum menarik pasukannya pada Sabtu (16/12/2023). Orang-orang terkubur hidup-hidup dan terluka setelah penyerangan tersebut.
Kerusakan di halaman Rumah Sakit Kamal Adwan setelah Pasukan Pertahanan Israel (IDF) melintasi tenda-tenda pengungsi Palestina sebelum menarik pasukannya pada Sabtu (16/12/2023). Orang-orang terkubur hidup-hidup dan terluka setelah penyerangan tersebut. (X/Anas Al-Sharif)

Kekerasan Makin Brutal di Tepi Barat

Di Betlehem, Minggu pagi ini, pemukim membakar tenda dan menyerang seorang warga Palestina dan anggota keluarganya di Minya, tenggara kota.

Perlawanan Palestina juga menghadapi, saat fajar pada hari Minggu, pasukan pendudukan menyerbu kamp Balata, sebelah timur Nablus.

Hal ini terjadi setelah seorang tentara Israel terluka parah dan tiga pemukim terluka ringan, kemarin malam, Sabtu, dalam operasi penginjakan di dekat kamp pengungsi Al-Fawwar, di Hebron, selatan Tepi Barat yang diduduki.

Pasukan pendudukan Israel terus melanjutkan agresinya terhadap Jalur Gaza, baik melalui darat, laut, dan udara, sejak 7 Oktober 2023, yang mengakibatkan kematian 44.664 warga yang sebagian besar adalah perempuan dan anak-anak, serta melukai 105.976 lainnya dalam jumlah korban yang belum diketahui pasti , karena ribuan korban masih berada di bawah reruntuhan di jalan, ambulans dan kru penyelamat tidak dapat menjangkau mereka.
   

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas