Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pesawat Tempur Israel Gempur Suriah saat Pasukan Zionis Bergerak Maju, Lancarkan Serangan Udara

Reporter Associated Press di ibu kota mendengar serangan udara besar-besaran di kota dan daerah pinggirannya.

Penulis: Nuryanti
Editor: Ayu Miftakhul Husna
zoom-in Pesawat Tempur Israel Gempur Suriah saat Pasukan Zionis Bergerak Maju, Lancarkan Serangan Udara
anews/tangkap layar
Ilustrasi - Personel Brigade Givati dari Batalyon Shaked Tentara Israel (IDF) saat bermanuver di Gaza Utara. Reporter Associated Press di ibu kota mendengar serangan udara besar-besaran di kota dan daerah pinggirannya. 

Di dekat kota pelabuhan Latakia, Israel menargetkan fasilitas pertahanan udara dan merusak kapal angkatan laut Suriah serta gudang militer.

Di dan sekitar ibu kota Damaskus, serangan menargetkan instalasi militer, pusat penelitian, dan administrasi peperangan elektronik.

Israel, yang berbatasan dengan Suriah, juga mengirim pasukan ke zona penyangga di sebelah timur Dataran Tinggi Golan yang dianeksasi Israel setelah jatuhnya Assad, dalam apa yang Menteri Luar Negeri, Gideon Saar, gambarkan sebagai "langkah terbatas dan sementara" untuk "alasan keamanan."

Baca juga: Utusan PBB Menyerukan Penghentian Pengeboman oleh Angkatan Udara Israel di Suriah

Hizbullah Lebanon, yang bersekutu dengan Assad, mengutuk serangan tersebut pada Senin malam dan mengecam Israel karena “menduduki lebih banyak tanah di Dataran Tinggi Golan.”

Di Suriah utara, Turki mengatakan pasukan oposisi sekutu merebut kota Manbij dari pasukan pimpinan Kurdi yang didukung oleh Amerika Serikat, sebuah pengingat bahwa bahkan setelah kepergian Assad, negara itu tetap terpecah di antara kelompok-kelompok bersenjata yang pernah bertempur di masa lalu.

Sebelumnya, Kremlin mengatakan Rusia telah memberikan suaka politik kepada Assad, sebuah keputusan yang dibuat oleh Presiden Rusia Vladimir Putin.

Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov menolak berkomentar mengenai keberadaan Assad secara spesifik.

Berita Rekomendasi

Ia mengatakan Putin tidak berencana untuk bertemu dengannya.

Kedatangan Assad dan keluarganya di Moskow dilaporkan oleh kantor berita Rusia Tass dan RIA, mengutip sumber yang tidak disebutkan namanya di Kremlin.

RIA juga mengatakan pemberontak Suriah telah menjamin keamanan pangkalan militer Rusia dan pos diplomatik di Suriah.

Rusia mengatakan Assad meninggalkan Suriah setelah bernegosiasi dengan kelompok pemberontak dan bahwa ia telah memberikan instruksi untuk menyerahkan kekuasaan secara damai.

(Tribunnews.com/Nuryanti)

Berita lain terkait Konflik Suriah

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas