Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pernyataan Pertama Bashar al-Assad: Cap HTS Teroris, Bantah Berencana Keluar dari Suriah

Pasca digulingkan, Bashar al-Assad akhirnya muncul. Dalam kemunculannya, al-Assad mencap HTS sebagai teroris dan bantah berencana keluar Suriah.

Penulis: Whiesa Daniswara
Editor: Pravitri Retno W
zoom-in Pernyataan Pertama Bashar al-Assad: Cap HTS Teroris, Bantah Berencana Keluar dari Suriah
Handout / Halaman Facebook Kepresidenan
(FILES) Gambar selebaran ini dirilis oleh halaman Facebook Kepresidenan Suriah pada 7 Desember 2020, menunjukkan Presiden Suriah Bashar al-Assad menyampaikan pidato pada pertemuan berkala yang diadakan oleh Kementerian Wakaf di Masjid Al-Othman, di Damaskus. - Presiden Suriah, Bashar al-Assad akhirnya muncul setelah digulingkan. Dalam kemunculan pertamanya, Bashar al-Assad mencap Hayat Tahrir Al-Sham (HTS) sebagai teroris dan membantah bahwa dirinya berencana keluar dari Suriah. 

Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, telah lama menentang pemerintahan al-Assad dan mendukung kelompok oposisi Tentara Nasional Suriah (SNA), yang bermarkas di Suriah barat laut.

Trump sebelumnya telah mempertimbangkan konflik tersebut, dengan mengatakan itu "bukan pertarungan kita".

Selama masa jabatan pertamanya, Trump berupaya menarik sekitar 900 tentara AS yang bertugas di Suriah dalam peran penasihat bagi Pasukan Demokratik Suriah (SDF), kelompok oposisi yang didukung AS, tetapi mengingkarinya karena tekanan dari sekutu yang khawatir tentang kebangkitan ISIL (ISIS).

Trump menolak pada Senin, ketika ditanya apakah dia akan menarik pasukan AS.

Baca juga: PM Israel Netanyahu Komentari Pesan Damai Oposisi Suriah Al-Julani, Sebut HTS Ekstremis

Ia mengatakan "tidak seorang pun tahu" apa yang akan terjadi di masa depan bagi Suriah, yang telah dilanda perang sejak tahun 2011.

Namun, ia menambahkan, menurutnya "Turki akan memegang kunci" negara tersebut.

Ankara secara umum mendukung serangan oposisi, tetapi sejauh mana dukungannya terhadap kelompok seperti HTS masih belum jelas.

Berita Rekomendasi

SNA terus memerangi SDF yang sebagian besar terdiri dari suku Kurdi sejak jatuhnya al-Assad.

(Tribunnews.com/Whiesa)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas