TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini 10 stadion di dunia yang banyak dicari melalui Google Maps sepanjang 2024.

Dikutip dari Google Year in Search 2024, terdapat 10 stadion di dunia yang banyak dicari pengguna internet.

Mayoritas stadion yang dicari merupakan kandang dari klub sepak bola kenamaan dunia, terutama Eropa.

Meski begitu, tidak semua daftar top 10 merupakan stadion olahraga, melainkan ada juga pusat pertunjukan dan bangunan bersejarah.

Dua dari 10 stadion yang banyak dicari berada di Asia.

Lantas, stadion mana saja yang banyak dicari melalui Google Maps sepanjang 2024:

10. Signal Iduna Park, Dortmund

Signal Iduna Park adalah stadion yang terletak di Kota Dortmund, Nordrhein-Westfalen, Jerman.

Signal Iduna Park menjadi kandang klub Bundesliga, Borussia Dortmund.

Nama lama stadion Signal Iduna Park adalah Westfalenstadion.

Dilansir laman Transfermrkt, kapasitas stadion Signal Iduna Park berjumlah 81.365.

Stadion ini terakhir direnovasi pada 2005.

Baca juga: Kualifikasi Piala Dunia - Bahrain Tebar Ancaman Jelang Tantang Timnas Indonesia

9. K-Arena Yokohama, Yokohama

K-Arena Yokohama merupakan arena multifungsi yang terletak di Yokohama, Jepang.

Dibuka pada 2023, K-Arena Yokohama difokuskan sebagai arena konser musik dengan fasilitas penunjang lengkap seperti peralatan yang mendukung audio berkualitas tinggi.

Lokasinya terletak dekat dengan distrik Minato Mirai.

Selain tata suara jempolan, arena ini juga dilengkapi teknologi mutakhir dalam pencahayaan yang optimal untuk berbagai jenis acara.

8. Stade de France, Saint-Denis

Stade de France merupakan stadion yang dikenal sebagai kandang Timnas Prancis.

Stadion Stade de France dibangun pada 1995.

Kapasitas Stade de France mencapai 81.338.

Selain sepak bola, Stadion Stade de France juga dipakai untuk pertandingan rugby maupun penyelenggaraan konser.

Stadion ini juga menjadi tempat berlangsungnya pembukaan dan penutupan Olimpiade Paris 2024

7. San Siro Stadium, Milan

Stadion San Siro berada di Kota Milan, Italia.

San Siro juga dikenal sebagai Stadio Giuseppe Meazza, legenda sepak bola Italia yang bermain untuk Inter Milan dan AC Milan.

Stadion ini menjadi markas bersama AC Milan dan Inter Milan.

San Siro dibuka pada 19 September 1926.

Stadion ini memiliki kapasitas 75.923 penonton.

6. Madison Square Garden, New York

Madison Square Garden (MSG) terletak di New York, Amerika Serikat.

MSG merupakan arena multifungsi ikonik yang terletak di Manhattan, New York.

Arena ini dibuka pada 11 Februari 1968.

MSG kini menjadi salah satu pusat hiburan terbesar dan tersibuk di dunia.

Arena yang kerap dipakai untuk konser ini juga merupakan markas dari dua tim olahraga profesional, yaitu tim basket New York Knicks dan tim hoki es New York Rangers.

5. Spotify Camp Nou, Barcelona

Stadion Spotify Camp Nou merupakan stadion milik klub raksasa Liga Spanyol, FC Barcelona.

Stadion ini merupakan stadion terbesar di Eropa, dengan kapasitas awal mencapai sekitar 99.000 penonton.

Dibuka pada 24 September 1957, stadion ini awalnya bernama "Estadi del FC Barcelona" sebelum dikenal luas sebagai Camp Nou, yang berarti "lapangan baru" dalam bahasa Katalan.

Pada 2022, Spotify menjadi sponsor utama, dan nama stadion resmi berubah menjadi Spotify Camp Nou.

4. Tokyo Dome, Bunkyo

Tokyo Dome adalah arena serbaguna yang terletak di Bunkyō, Tokyo, Jepang.

Tokyo Dome dibuka pada 17 Maret 1988, menjadi salah satu ikon paling terkenal di Tokyo.

Tokyo Dome punya julukan "The Big Egg" karena bentuk kubahnya yang khas.

Arena ini memiliki kapasitas sekitar 55.000 orang untuk acara olahraga dan hingga 57.000 orang untuk konser, menjadikannya salah satu venue terbesar di Jepang.

Tokyo Dome merupakan kandang tim bisbol profesional Yomiuri Giants.

Tokyo Dome sering menjadi tempat penyelenggaraan turnamen bisbol besar, termasuk pertandingan internasional seperti World Baseball Classic.

Selain bisbol, Tokyo Dome juga digunakan untuk berbagai acara olahraga lainnya, seperti gulat profesional, bola basket, dan tinju.

3. Wembley Stadium, Wembley

Wembley Stadium merupakan salah satu stadion sepak bola paling ikonik di dunia.

Sesuai namanya, stadion ini terletak di Wembley, London, Inggris.

Stadion Wembley mulai dibuka pada 24 Maret 2007.

Ciri khas arsitektur Wembley adalah Wembley Arch, lengkungan baja setinggi 133 meter yang menjadi simbol stadion ini.

Stadion ini menggantikan stadion Wembley lama yang dibangun pada 1923.

Kapasitasnya mencapai sekitar 90.000 penonton, membuatnya menjadi stadion terbesar di Inggris dan kedua terbesar di Eropa setelah Spotify Camp Nou.

Stadion ini menjadi kandang Timnas Inggris.

Selain itu, Stadion Wembley biasa dipakai untuk penyelenggaraan final Piala FA dan Piala Liga Inggris.

2. Santiago Bernabéu Stadium, Madrid

Stadion Santiago Bernabeu terletak di Madrid, Spanyol.

Santiago Bernabeu merupakan kandang dari tim raksasa Spanyol, Real Madrid.

Stadion ini dinamai untuk menghormati Santiago Bernabéu Yeste, mantan pemain, pelatih, dan presiden klub yang berjasa besar dalam membangun Real Madrid menjadi kekuatan besar sepak bola dunia. 

Stadion ini dibuka pada 14 Desember 1947.

Kapasitas Stadion Santiago Bernabeu saat ini sekitar 81.000 penonton.

Santiago Bernabéu telah menjadi saksi berbagai pertandingan bersejarah, termasuk final Piala Dunia 1982, final Liga Champions UEFA, dan banyak pertandingan El Clásico yang ikonik melawan FC Barcelona.

1. Arena di Verona, Verona

Urutan teratas stadion di dunia yang banyak dicari di Google Maps terletak di Italia.

Arena di Verona, menjadi stadion paling banyak dicari di Google Maps tahun 2024.

Arena di Verona adalah amfiteater Romawi kuno yang dibangun pada abad ke-1 Masehi, sekitar tahun 30 M,

Amfiteater adalah bangunan berbentuk oval atau melingkar yang dirancang untuk menampung penonton dalam jumlah besar untuk menyaksikan berbagai jenis pertunjukan. 

Arena ini adalah salah satu amfiteater Romawi yang paling terawat dan masih digunakan hingga saat ini.

Dengan kapasitas awal sekitar 30.000 penonton, Arena di Verona merupakan salah satu yang terbesar pada zamannya, meskipun kapasitas saat ini dibatasi menjadi sekitar 15.000 orang demi alasan keamanan dan kenyamanan.

Awalnya, Arena di Verona digunakan untuk pertunjukan gladiator dan hiburan publik lainnya pada era Romawi. Namun, sejak abad ke-20, arena ini terkenal sebagai tempat penyelenggaraan opera, konser musik klasik, dan acara budaya lainnya.

Festival Opera Verona, yang diadakan setiap tahun, menjadi daya tarik utama dengan produksi megah yang memanfaatkan akustik alami arena.

Arena ini juga telah menjadi tuan rumah konser artis internasional.

(Tribunnews.com/Gilang Putranto)