Brigade Al-Quds: Kegagalan Israel di Gaza akan Terulang di Tepi Barat
Perlawanan Palestina menekankan bahwa pendudukan Israel tidak akan menemukan kemenangan di Tepi Barat setelah kekalahan telak di Gaza.
Editor: Muhammad Barir

Brigade Al-Quds: Kegagalan Israel di Gaza akan Terulang di Tepi Barat
TRIBUNNEWS.COM- Perlawanan Palestina menekankan bahwa pendudukan Israel tidak akan menemukan kemenangan di Tepi Barat setelah kekalahan telak di Gaza.
Konfrontasi sengit terus berlanjut antara pejuang perlawanan Palestina dan pasukan pendudukan Israel di beberapa daerah di dalam kamp pengungsi Jenin pada hari Kamis, sebagai bagian dari upaya untuk mengusir agresi Israel yang sedang berlangsung di Tepi Barat .
Brigade Al-Quds – Batalyon Jenin mengumumkan bahwa para pejuangnya telah meledakkan bom pinggir jalan KJ37 yang menargetkan jip militer Israel di dekat poros al-Hisan, yang mengonfirmasi serangan langsung terhadap kendaraan Israel.
Sementara itu, Brigade Syuhada al-Aqsa melaporkan bahwa para pejuangnya, dalam koordinasi dengan Brigade al-Qassam dan Brigade al-Quds, berhasil meledakkan alat peledak berkekuatan tinggi di dekat kendaraan militer Israel di bundaran al-Hisan di Jenin, yang menimbulkan korban langsung.
Menanggapi klaim kemenangan di Jenin oleh Menteri Keamanan Israel, Israel Katz, Brigade Al-Quds – Batalyon Jenin mengonfirmasi bahwa para pejuangnya telah melaksanakan operasi yang rumit, dengan cara memancing unit infanteri Brigade Golani Israel ke dalam sebuah rumah yang dipasangi bom sebelum meledakkannya, yang menyebabkan jatuhnya korban jiwa dan luka-luka di kalangan pasukan Israel.
Setelah serangan itu, militer Israel mengakui tewasnya seorang prajurit dan dua lainnya mengalami luka parah dalam penyergapan tersebut.
Agresi Israel terhadap Jenin Berlanjut
Pasukan Israel terus menyerang Jenin dan kamp pengungsiannya selama sepuluh hari berturut-turut, menghalangi tim medis untuk memberikan bantuan.
Dalam insiden terbaru, pasukan pendudukan menyerang ambulans Bulan Sabit Merah Palestina dan mencegah petugas medis mencapai korban tembakan di dekat pintu masuk kamp.
Pengepungan di Jenin masih berlangsung, dengan penghancuran properti dan infrastruktur sipil yang terus berlanjut.
Sementara itu, di Tulkarm, Brigade al-Quds – Batalyon Tulkarm mengumumkan bahwa para pejuangnya telah terlibat dalam pertempuran dengan pasukan Israel di dekat kamp pengungsi Nur Shams, yang menargetkan kendaraan militer dengan tembakan gencar dan alat peledak.
Mengomentari pertempuran yang sedang berlangsung di Jenin, komandan Brigade Al-Quds di Tepi Barat menyatakan bahwa pejuang perlawanan terus menyergap pasukan dan kendaraan militer Israel.
Ia mengungkapkan bahwa dalam beberapa hari terakhir, kelompok perlawanan memperkenalkan alat peledak canggih di pinggir jalan dan alat peledak berpemandu, seraya menambahkan bahwa peledakan jip militer Israel di Qabatiya dan Tubas hanyalah sebuah pesan tentang apa yang menanti pasukan pendudukan di jalan-jalan dan gang-gang Tepi Barat.
Panglima tersebut juga menekankan pembentukan ruang operasi gabungan, mengoordinasikan upaya lapangan antara Brigade al-Quds, Brigade al-Qassam, dan kelompok perlawanan lainnya, seraya mengutip operasi hotel Qalqilya sebagai bukti bahwa pejuang perlawanan dapat menyerang di mana saja.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.