Dukung Kedaulatan Transportasi, Mendikbud Dorong Kreativitas dan Inovasi Siswa SMK
Mendikbud berharap, kreativitas dan inovasi seperti ini bisa ditularkan ke siswa di seluruh Nusantara agar Indonesia semakin berdaulat terutama berdik
Jakarta, Kemendikbud --- Diluncurkannya dua mobil tenaga surya karya siswa siswi SMK, di Jakarta, Jumat (19/12/2014), memberi semangat baru dalam dunia transportasi Indonesia. Di tengah krisis bahan bakar yang terjadi saat ini, siswa SMK Muhammadiyah 7 Gondanglegi Malang, dan SMK Hergeulis, Jawa Barat, berhasil mengembangkan mobil tenaga surya, Suryawangsa 2 dan Giwangkara.
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan yang hadir dalam peluncuran uji coba kedua mobil ini di kantor PP Muhammadiyah, Menteng, Jakarta, mengapresiasi teroboson pelajar Muhammadiyah tersebut. "Ini prestasi yang membanggakan bagi bangsa ini. Saya tahu Muhammadiyah telah memulai pendidikan dan kebudayaan sebelum kemerdekaan," katanya.
Mendikbud berharap, kreativitas dan inovasi seperti ini bisa ditularkan ke siswa di seluruh Nusantara agar Indonesia semakin berdaulat terutama berdikari dalam produksi transportasi. Ia meminta generasi muda agar tidak hanya disiapkan untuk bisa bekerja saja, tapi harus berkarya. “Jangan tanya apa kerjamu, tapi tanya apa karyamu," kata Mendikbud di hadapan guru dan murid SMK.
Menteri Anies menambahkan, saat ini pemerintah sedang mendorong pola pikir yang berorientasi maritim. Untuk mendukung hal tersebut diperlukan sekolah kejuruan yang menghasilkan siswa berprestasi dan kaya akan karya baik di bidang bahari, tranportasi dan teknologi lainnya.
"Jangan hanya transportasi darat tapi transportasi laut juga peluang terbesar di tahun ke depan. Jangan beri kesempatan pada negara lain. Kreativitas siswa Muhammadiyah menutup peluang perusahaan asing membanjiri moda transportasi dalam negeri," katanya. (Aline Rogeleonick)