Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Kesehatan

Jangan Biarkan Punggung Jadi Bungkuk

Padahal banyak penyakit parah yang mengintai orang dengan osteoporosis, salah satunya adalah kifosis atau punggung bungkuk.

Penulis: Daniel Ngantung
Editor: Anita K Wardhani
zoom-in Jangan Biarkan Punggung Jadi Bungkuk
NET

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -  Osteoporosis atau tulang kropos akibat berkurangnya kepadatan tulang bisa dialami oleh siapapun, baik muda maupun tua.

Penyebab umum kepadatan tulang berkurang adalah minimnya asupan kalsium ke dalam tubuh.

Namun sayang belum banyak orang yang tak menyadari hal ini. Apalagi osteoporosis tergolong silent disease atau penyakit yang gejalanya susah dikenali secara awam.

Tingkat pemahaman masyarakat tentang penyakit ini dan dampaknya masih terbilang rendah.

Dalam risetnya yang melibatkan 403 pria dan perempuan Indonesia, Anlene mengungkap 2 dari 5 mengatakan tidak memiliki keprihatinan nyata terhadap osteoporosis.

Padahal banyak penyakit parah yang mengintai orang dengan osteoporosis, salah satunya adalah kifosis atau punggung bungkuk.

Selain mengganggu penampilan, kofosis juga dapat memengaruhi kerja paru-paru (nafas jadi sesak), hingga mengganggu kerja saraf. Aktivitas Anda pun menjadi terganggu.

Berita Rekomendasi

Sebelum menyesal, ada baiknya jika Anda mencegah daripada mengobati dengan mengonsumsi makanan dan minuman tinggi kalsium hingga mengatur postur tubuh agar selalu tegak.

Menyadari hal tersebut, Anlene, dengan dukungan Carrefour Indonesia mengadakan pemeriksaan  tulang (bone scan) gratis yang dikemas dalam program "Even Heroes Need a Hero".

"Ini adalah bagian dari aksi langsung  kami  untuk mengurangi risiko masyarakat dari osteoporosis," ujar Marketing Manager Anlene Arief Tjakraamidjaja saat Media Talkshow Anlene "Even Heroes Need a Hero" di Carrefour Kota Kasablanka, Kamis (25/4/2013).

Program ini berlangsung mulai hari ini, Kamis, sampai tanggal 12 Mei 2013 mendatang di beberapa gerai Carrefour di Indonesia seperti Makassar, Medan, Bali, Batam, dan Jakarta.

"Siapa saja yang berusia dewasa, baik laki-laki maupun perempuan bisa memeriksakan tulang mereka," ujarnya.

Tags:
Sumber: TribunJakarta
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas