Pria Disunat Kurangi Risiko Penyakit Berbahaya Ini, Begini Penjelasannya
Pada pria yang disunat, risiko tertular penyakit berbahaya ini bisa berkurang hingga 70 persen terkena virus HIV/AIDS.
Editor: Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Disunat atau istilah medisnya disebut sirkumsisi memberikan manfaat yang luar biasa untuk mengurangi risiko penyakit berbahaya.
Nah, berikut ini manfaat sunat seperti diungkapkan okter spesialis urologi dan konsultan urologi anak RS Siloam Asri Dr dr Irfan Wahyudi SpU(K) saat media acara Media Gathering dengan topik ‘Sunat yang Aman’, di Jakarta belum lama ini.
1. Cegah HIV/AIDS
Pada pria yang disunat, risiko tertular penyakit berbahaya ini bisa berkurang hingga 70 persen terkena virus HIV/AIDS.
Sirkumsisi terkait dengan higienis sehingga sangat efektif untuk mencegah berkumpulnya virus dan bakteri penyakit yang biasa terselip di kulit penis, termasuk virus HIV/AIDS.
Baca: Fakta-fakta Menarik Seputar Sunat yang Baiknya Diketahui
“Kalau kulit penis disunat dengan cara dibuang kulitnya maka berarti virus tidak bisa masuk dan bersarang di bagian kemaluan seorang pria,” jelas Irfan.
2. Menurunkan Risko Kanker Penis
Kejadian infeksi kulit dan glans penis (balanopostitis) lebih tinggi terjadi pada pria yang tidak disirkumsisi, sekitar 3-10 persen.
3. Menurunkan Risiko Infeski Saluran Kemih
Anak yang tidak disunat mempunyai risiko infeksi saluran kemih (ISK) 3-10 kali lebih tinggi dibandingkan anak yang disunat pada tahun pertama kehidupan.