Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Kesehatan

Ketahui Apa yang Terjadi pada Tubuh Bila Nekat Konsumsi Ganja

Beberapa waktu lalu, beberapa negara melegalkan ganja karena dianggap memiliki manfaat bagi kesehatan.

Editor: Fajar Anjungroso
zoom-in Ketahui Apa yang Terjadi pada Tubuh Bila Nekat Konsumsi Ganja
SURYA/HAYU YUDHA PRABOWO
TANAMAN GANJA - Polisi menunjukan tanaman ganja berusia satu hingga dua tahun yang diamankan dari sebuah rumah dalam Pers Rilis di Mapolres Malang Kota, Selasa (24/4/2018). Satnarkoba Polres Malang Kota menyita 37 tanaman ganja serta daun ganja hasil panen dan menangkap empat tersangka jaringan pengedar narkoba jenis ganja di Kota Malang. SURYA/HAYU YUDHA PRABOWO 

TRIBUNNEWS.COM - Beberapa waktu lalu, beberapa negara melegalkan ganja karena dianggap memiliki manfaat bagi kesehatan.

Sebelum ini Uruguay adalah negara pertama yang melegalkan ganja setelah kemudian disusul Kanada dan Thailand yang baru-baru ini juga ikut melegalkannya.

Hal itu didasari bahwa tanaman ini disebut sebagai obat ajaib dan memiliki manfaat terapeutik pada orang yang menderita kejang.

Selain itu, dipercaya ganja dapat membantu mengurangi kecemasan ketika dikonsumsi dalam dosis kecil.

Pada tingkat rekerasi, ganja juga dianggap memiliki reaksi murni untuk membuat orang merasa lebih santai.

Sayangnya semua hal baik ini memiliki kekurangan yang lebih mengerikan bagi tubuh manusia.

Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Clinical Psychiatrymenemukan bahwa ganja dapat merusak memori pengguna.

Berita Rekomendasi

Penelitian ini telah diuji dalam 88 sampel pria berusia 16 hingga 25 tahun yang meminta meminta pengguna ganja reguler untuk mengurangi asupan obat mereka.

Kemudian mereka memberi para pria ini beberapa tes ingatan untuk di uji dan mereka yang tidak menggunakan ganja memiliki ingatan yang lebih baik.

Psikolog klinis Dr. Randi Schuster, penulis utama dalam penelitian ini, mengatakan, "Kemampuan untuk mempelajari atau memetakan informasi baru, yang merupakan aspek penting dari kesuksesan di kelas, meningkat dengan penggunaan non-ganja berkelanjutan." katanya.

Baca: Polsek Belawan Tangkap Nenek 55 Tahun di Medan yang Jualan Ganja

Kemudian ia melanjutkan, "Pengguna kanabis muda yang berhenti secara teratur mingguan atau lebih menggunakan mungkin lebih siap untuk belajar secara efisien."

"Kami yakin bisa mengatakan temuan ini sangat menyarankan pantangan ganja untuk orang muda yang dalam proses belajar, sementara bagi yang terus menggunakan ganja akan menghambat proses pembelajaran." katanya lagi.

Temuan ini menjelaskan orang yang tidak menggunakan ganja akan belajar lebih baik daripada pengguna ganja.

Tentu saja temuan tersebut adalah studi kecil, dan semua subjeknya adalah pria dari daerah yang sama di Boston.

Halaman
12
Sumber: Intisari
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas