Pria di Inggris Ini Jadi Orang Dewasa Kedua Yang Dinyatakan Sembuh dari HIV Setelah Lakukan Ini
Seorang pria di Inggris yang didiagnosis HIV-positif menjadi orang dewasa kedua yang diketahui bebas dari virus AIDS.
Editor: Sugiyarto
Donor sumsum tulang untuk pria itu memiliki mutasi genetik yang dikenal sebagai "CCR5 delta 32", yang resisten terhadap HIV.
Proses transplantasi itu berjalan lancar.
Namun, menurut Gupta, ada efek samping yang harus ditanggung pria itu termasuk menderita penyakit "cangkok vs tuan rumah", kondisi di mana sel-sel kekebalan donor menyerang sel kekebalan penerima.
Pasien yang mendapat julukan "pria London" bukan satu-satunya yang sembuh secara fungsional dari HIV dengan cara ini.
Sebelumnya, pria Amerika bernama Timothy Brown juga membersihkan HIV-nya di Jerman pada 2007.
Brown kemudian mendapatkan julukan "pria Berlin" karena lokasi perawatannya.
Kedua pria tersebut juga mengalami "cangkok vs tuan rumah".
Para ahli mengatakan perawatan semacam ini bisa menjadi berisiko untuk pasien.
Apalagi prosedur ini cukup mahal, rumit, dan berisiko.
Ditambah, untuk melakukan ini, pasien harus menemukan donor yang sama persis di sebagian kecil orang yang memiliki mutasi CCR5.
Untuk diketahui, kabanyakan orang yang memiliki mutasi CCR5 adalah keturunan Eropa utara.
Selain itu, para spesialis juga menyebut masih belum jelas apakah resistensi CCR5 adalah kunci kesembuhannya.
Mereka sempat berpikir mungkin penyakit cangkok vs tuan rumah juga memiliki peran dalam kesembuhan dari HIV.
Gupta menyebut, baik pasien Berlin dan London mengalami komplikasi ini yang mungkin memainkan peran dalam hilangnya sel yang terinfeksi HIV.