Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Kesehatan

Apa itu Gas Air Mata? Ini Kandungan, Cara Kerja, serta Penanganan Jika Terkena Gas Air Mata

Apa itu Gas Air Mata? Ini Kandungan, Cara Kerja, serta Penanganan Jika Terhirup Gas Air Mata

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Fathul Amanah
zoom-in Apa itu Gas Air Mata? Ini Kandungan, Cara Kerja, serta Penanganan Jika Terkena Gas Air Mata
TRIBUNNEWS/HERUDIN
Brimob menembakan gas air mata untuk membubarkan massa saat terjadi bentrokan di sekitar Jalan MH Thamrin Jakarta, Rabu (22/5/2019). Aksi massa yang menuntut pengungkapan dugaan kecurangan Pilpres 2019 berujung bentrok saat massa mulai menyerang polisi. TRIBUNNEWS/HERUDIN -- Apa itu Gas Air Mata? Ini Kandungan, Cara Kerja, serta Penanganan Jika Terhirup Gas Air Mata 

Apa itu Gas Air Mata? Ini Kandungan, Cara Kerja, serta Penanganan Jika Terhirup Gas Air Mata

TRIBUNNEWS.COM - Kerusuhan yang terjadi pada tanggal 22 Mei kemarin mengakibatkan petugas terpaksa menembakkan gas air mata pada massa pendemo yang rusuh.

Gas air mata yang terhirup mengakibatkan mata menjadi perih dan mengeluarkan air mata yang berlebihan.

Lantas, apa itu sebenarnya gas air mata, apa saja komposisinya dan bagaimana penanganannya jika terhirup?

Berikut ulasannya seperti yang dilansir oleh ThoughtCo.

Gas air mata, atau lachrymatory agent adalah sejumlah senyawa kimia yang menyebabkan air mata dan rasa sakit pada mata.

Bahkan, gas air mata bisa mengakibatkan kebutaan sementara.

Berita Rekomendasi

Gas air mata dapat digunakan untuk pertahanan diri.

Namun, saat ini lebih sering digunakan sebagai alat pengendali kerusuhan dan dijadikan sebagai senjata kimia.

Baca: Saat Terkena Gas Air Mata, Penglihatan Perih, Hal Ini Bisa Mengurangi

Aparat Kepolisian mengisi amunisi gas air mata saat terlibat bentrok dengan demonstran di kawasan Slipi, Jakarta Pusat, Rabu (22/5/2019). Massa aksi pendukung salah satu pasangan capres yang sebelumnya berunjuk rasa di depan Bawaslu, menyerang Asrama Brimob Petamburan dan membakar beberapa kendaraan. TRIBUNNEWS/DANY PERMANA
Aparat Kepolisian mengisi amunisi gas air mata saat terlibat bentrok dengan demonstran di kawasan Slipi, Jakarta Pusat, Rabu (22/5/2019). Massa aksi pendukung salah satu pasangan capres yang sebelumnya berunjuk rasa di depan Bawaslu, menyerang Asrama Brimob Petamburan dan membakar beberapa kendaraan. TRIBUNNEWS/DANY PERMANA (TRIBUN/DANY PERMANA)

Bagaimana Cara Kerja Gas Air Mata?

Gas air mata mengiritasi selaput lendir mata, hidung, mulut, dan paru-paru.

Iritasi dapat disebabkan oleh reaksi kimia dengan kelompok enzim sulfhidril, meskipun mekanisme lain juga terjadi.

Akibat dari terhirup gas air mata adalah batuk, bersin, dan mata berair.

Gas air mata umumnya tidak mematikan, tetapi ada beberapa komponen yang beracun.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas