Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Kesehatan

Teddy Sebut Lina Santap Menu Lezat Ini Sebelum Meninggal, Makanan Berminyak Bisa Picu Asam Lambung?

Teddy Pardiyana (39) mengungkap riwayat penyakit istrinya. Menu lezat ini dikonsumsi Lina Mantan istri Sule sebelumnya. Ini jadi pemicu asam lambung?

Penulis: Anita K Wardhani
zoom-in Teddy Sebut Lina Santap Menu Lezat Ini Sebelum Meninggal, Makanan Berminyak Bisa Picu Asam Lambung?
tangkap layar youtube Putri Delina
Lina Mantan Istri Sule Dikabarkan Meninggal karena Penyakit Jantung, Ini Penyebab Sebenarnya 

TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Suami mendiang Lina Jubaedah (42), Teddy Pardiyana (39) mengungkap riwayat penyakit istrinya. Menu lezat ini dikonsumsi Lina Mantan istri Sule sebelumnya. Ini jadi pemicu asam lambung dan hipertensinya?

Teddy mengatakan sebelum istrinya meninggal dunia sempat makan nasi padang.

Sehingga menurutnya, berdampak terhadap tekanan darah tinggi.

"Kalau dari hipertensi, itu kan sebelumnya makan nasi padang yah, bukan jelek-jelekin itu ya," ujar Tedy kepada Tribun Jabar, di depan Satreskrim Polrestabes Bandung, Sabtu (11/1/2020).

Selain nasi padang, menurut dia, Lina juga menyantap makanan banyak mengandung minyak. Sehingga diduga asam lambungnya menjadi naik.

"Dari situ agak susah nelen (menelan), jadi kayak lambungnya naik ke saluran THT, jadi agak susah nelen dan susah nafas," katanya.

Dia menceritakan, seingatnya pada tanggal 21 November 2019, pertama kali masuk ke ruang IGD rumah sakit.

BERITA REKOMENDASI

"(Dokter) diagnosa asam lambung, terus dikasih obat, tahunya tanggal 23 November balik lagi," ujarnya.

Baca : Detik-detik Meninggalnya Lina Mantan Istri Sule Terjawab Sudah, Saksi Diperiksa, Rekaman CCTV Disita

Tedy Pardiyana saat diwawancara Tribun Jabar, di Satreskrim Polrestabes Jabar, Sabtu (11/1/2020).
Tedy Pardiyana saat diwawancara Tribun Jabar, di Satreskrim Polrestabes Jabar, Sabtu (11/1/2020). (Tribunjabar.id/Ery Chandra)

Setelah itu, almarhum Lina Jubaedah merasa masih kurang nyaman. Lantas, diberikan obat tambahan. Setelah itu merasa agak baikan.

"Sampai tanggal 11 Desember baru sesak lagi. Sekalian saja cek, pindah ke Rumah Sakit Santosa," katanya.

Dia menuturkan, ketika berada di Rumah Sakit Santosa Bandung, Lina sempat dirawat inap selama satu hari.

"Dibilang sama, asam lambung juga. Terus yang lainnya sehat, darahnya sempat 220 per 150 kalau enggak salah. Terus paling rendah itu 150 per 110," ujarnya.

Baca: 5 Orang yang Mandikan Jenazah Lina Mantan Istri Sule Telah Diperiksa, Ini yang Mereka Katakan

Baca: Tedy Selesai Jalani Pemeriksaan, Polisi Sebut Warga yang Mandikan Jenazah Lina Tak Lihat Hal Janggal

Seporsi nasi rendang di Rumah Makan Si May dihargai Rp 25.000, termasuk es teh manis.
Seporsi nasi rendang di Rumah Makan Si May dihargai Rp 25.000, termasuk es teh manis. (KOMPAS.COM/SRI ANINDIATI NURSASTRI)

Tedy mengatakan telah memberikan surat kuasa kepada pihak kepolisian, untuk mengambil hasil histori dari rumah sakit.

Sementara itu, dari hasil penelusuran Tribun Jabar, Kepala Bidang Informasi dan Pemasaran RS Al Islam Bandung, dr. Guntur Septapati, MMRS mengatakan pasien atas nama Lina Jubaedah saat tiba di instalansi gawat darurat (IGD) dalam kondisi sudah meninggal dunia.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas