Bagikan Tips Sehat Saat Lanjut Usia, Menkes Terawan Ajak Milenial Perhatikan Keseimbangan Gizi
Merayakan hari Gizi Nasional ke-60, Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto kembali mengingatkan tentang pentingnya pemenuhan gizi seimbang.
Penulis: Apfia Tioconny Billy
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Apfia Ticonny Billy
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA — Merayakan hari Gizi Nasional ke-60, Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto kembali mengingatkan tentang pentingnya pemenuhan gizi seimbang termasuk bagi milenial.
Keseimbangan gizi yang tepat dapat membantu potensi pertumbuhan yang maksimal pada milenial untuk menyiapkan geberasi yang unggul di masa depan.
Jika milenial tidak menerapkan gizi seimbang, Terawan mengingatkan tentang risiko terhadap timbulnya penyakit tidak menular saat usia lanjut.
“Jadi masalah gizi kurang maupun gizi lebih pada remaja akan meningkatkan kerentanan terjadinya penyakit tidak menular di usia lanjut seprti jantung, diabetes militus, maupun stroke,” ucap Terawan di kantor Kemenkes, Jakart Selatan, Selasa (28/1/2020).
Sementara risiko saat dewasa pada remaja wanita yang tidak memenuhi kebutuhan gizi yaitu anemia pada saat kehamilan yang berisiko melahirkan bayi yang berat badannya rendah serta berisiko alami komplikasi saat melahirkan.
Baca: Cegah Virus Corona Masuk Indonesia, Menkes Terawan: Musuh yang Harus Kita Waspadai
Baca: Menteri Kesehatan Terawan Bagikan Tips Cegah Virus Corona di Indonesia: Enggak Usah Takut Sama Virus
“Bayi yang lahir dengan masalah gizi apabila tidak mendapat pola asuh yang tepat, akan menjadi anak-anak dan remaja yang tidak sehat serta pertumnuhan dan perkembangannya terhambat,” kata Terawan.
Menerapkan gizi yang baik pada milenial di usia produktif juga dapat membantu kognitif, psikologi, dan sosial remaja sehingga lebih produktif, kreatif, dan kritis.
Baca: Jenguk Pasien Suspect Virus Corona di Manado, Menkes Terawan: 195 Thermal Scan Kita Distribusikan
Baca: Ada Riwayat Perjalanan dari China, Pasien RSPI Sulianti Saroso Diduga Terinfeksi Virus Corona
“Meningkatkan sumber kualitas SDM khususnya generasi muda milenial yang produktif singguh sangat menjadi harapan kedepan,” tutur Terawan.
Gizi seimbang yang baik adalah makanan yang mengandung karbohidrat baik, indeks glikemik rendah, tinggi serat, vitamin dan mineral.