Tidur di Lantai Picu Masalah Kesehatan, Apa Saja Itu dan Simak Tipsnya
Sebagian orang punya kebiasaan tidur di lantai. Umumnya, alasan tidur di lantai supaya lebih nyaman saat cuaca terasa panas.
Editor: Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM - Sebagian orang punya kebiasaan tidur di lantai. Umumnya, alasan tidur di lantai supaya lebih nyaman saat cuaca terasa panas.
Sensasi dingin dari lantai memang bisa memberi rasa lega yang membuat tidur lebih nyenyak.
Tapi, tahukah Anda kebiasaan ini bisa menimbulkan dampak negatif bagi kesehatan?
Melansir Healthline, berikut efek negatif tidur di lantai bagi kesehatan:
1. Memperburuk gejala sakit punggung
Riset yang diterbitkan dalam The Lancet telah membuktikan hal ini.
Baca: Bahayakah Olahraga Pakai Masker?
Dalam penelitian yang diikuti 313 orang dewasa itu, periset menemukan bahwa permukaan keras pada lantai bisa meningkatkan rasa nyeri di punggung.
Belum diketahui dengan pasti mengapa tidur di permukaan yang keras bisa meningkatkan sakit punggung.
Itu sebabnya, hasil penelitian ini memerlukan analisis lebih lanjut.
2. Memicu reaksi alergi
Lantai biasanya mengandung debu dan kotoran yang lebih banyak dari pada permukaan lain di sekitar rumah.
Baca: Cara Memangkas Kalori Ayam Goreng Agar Lebih Sehat
Selain itu, permukaan lantai juga bisa menjadi tempat menumpuknya alergen seperti debu dan tungau.
Jika Anda alergi dengan zat-zat tersebut, tidur di lantai bisa memicu bersin, pilek, gatal-gatal, batuk dan susah bernapas.
3. Menyebabkan meriang
