Kesulitan Bayar Obat, Kakak-Adik Asal Garut Dapat Donasi 42 Juta
Wanita yang berprofesi sebagai tukang gorengan dan ibu rumah tangga ini mengakui mengalami kesulitan dalam membantu anaknya berobat.
Editor: Content Writer
![Kesulitan Bayar Obat, Kakak-Adik Asal Garut Dapat Donasi 42 Juta](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/donasi-sido.jpg)
TRIBUNNEWS.COM - Sepasang kakak beradik asal Garut, Jawa Barat, Muhammad Ihsan Cahyadi (10) dan Muhammad Azfa Maulid (2,5) terpaksa harus berdiam diri di rumah karena penyakit yang dideritanya, yaitu infeksi paru dan peradangan kulit.
Sang Ibu Umi Siti Kulsum, menceritakan, selama ini dua buah hatinya sudah sering ke rumah sakit untuk menjalani pengobatan dan perawatan di RSUD Dr. Slamet Garut. Ia mengatakan, meskipun telah menggunakan BPJS, namun ada beberapa obat yang mesti dibayar sendiri karena tidak ditanggung oleh BPJS.
Wanita yang berprofesi sebagai tukang gorengan dan ibu rumah tangga ini mengakui mengalami kesulitan dalam membantu anaknya berobat.
Pasalnya, ia bersama sang suami yang bekerja sebagai buruh harian juga harus menanggung berbagai kebutuhan hidup, seperti transport berobat, dan kebutuhan primer lainnya.
Mendengar kabar tersebut, Direktur PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk, Irwan Hidayat menyalurkan bantuan uang untuk kedua anak tersebut.
Dalam penyaluran bantuan tersebut, perusahaan yang terkenal dengan produk Tolak Angin dan Tolak Linu ini menjalin kolaborasi dengan BenihBaik.com.
Irwan Hidayat menjelaskan, pada kesempatan kali ini, pihaknya menyalurkan bantuan sebesar RP 42 juta.
“Nilainya Rp 42 juta,” kata Irwan Hidayat di kawasan Cipete, Jakarta, Rabu (5/8/2020) lalu.
Aksi kemanusiaan tersebut bukan baru pertama kali dilakukan oleh Sido Muncul. Sebab, Sido Muncul sering sekali mengadakan aksi serupa, misalnya operasi katarak dan bibir sumbing gratis, bantuan lansia, donasi untuk bencana alam, mudik gratis, dan lainnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.