Laporan Wartawan Tribunnews.com, Apfia Tioconny Billy

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Pandemi covid-19 menyebabkan aktivitas di luar ruangan jadi lebih sedikit dan lebih banyak bekerja dan belajar dari rumah secara online.

Alhasil intensitas waktu menatap layar kini pun semakin banyak karena kebanyakan semua pekerjaan dan tugas sekolah dikerjakan melalui handphone atau laptop yang bisa menyebabkan masalah pada mata.

Supaya mata tetap sehat walau banyak menatap layar, dr. Yunita Sari Sp.M menyarankan agar memperhatikan faktor pencahayaan di rumah.

Cahaya yang bagus untuk mata adalah yang dari atas dan jangan sampai kekurangan cahaya alias menatap layar sambil gelap-gelapan.

"Penerangan harus cukup, cahaya itu tidak boleh dari depan atau atau dari belakang melainkan dari atas kita," ungkap dr. Yunita saat live bersama Radio Kesehatan, Senin (10/8/2020).

Kemudian hindari membaca tulisan dengan huruf yang terlalu kecil pada layar untuk mengurangi mata bekerja terlalu berat.

"Perbesar tulian dengan zoom pada layar kita jadi jangan kecil fontnya," ungkap dr. Yunita.

Tips ketiga adalah lalukan metode 20:20:20, yaitu setiap 20 menit menatap layar istirahatkan mata selama 20 detik dengan melihat jauh sekitar 20 meter.

Lalu jangan lupa juga untuk berkedip, terlalu fokus menatap layar terkadang membuat lupa berkedip padahal berkedip bisa mencegah mata kering.

"Sering berkedip bisa melembabkan mata dan mengistirahatkan mata," kata dr. Yunita.

Terakhir kalau terasa mata mengganjel saat mengedip bisa teteskan air mata buatan untuk membantu mata lebih relaks lagi.

"Jika merasa mata gangjel teteskan air mata buatan. Apabila kita ada pakai kacamata sebaiknya periksakan ukuran kacamata secara berkala paling tidak setahun sekali," ungkap dr. Yunita.