Mustahil Rontokkan Karang Gigi Secara Alami, Tapi Bisa Dicegah Pembentukannya, Simak Tipsnya
Plak dan karang gigi merupakan masalah yang bisa menimbulkan bau mulut. Perlu diketahui dua hal itu adalah masalah kesehatan mulut yang berbeda.
Editor: Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM - Plak dan karang gigi merupakan masalah yang bisa menimbulkan bau mulut.
Namun, perlu diketahui bahwa plak dan karang gigi merupakan masalah kesehatan mulut yang berbeda.
Plak adalah lapisan lembut dan lengket yang terbentuk di bagian luar gigi dan di sepanjang garis gusi.
Seseorang seringkali dapat mencegah dan mengobati penumpukan plak gigi di rumah.
Jika seseorang tidak mempraktikkan kebersihan gigi dengan baik, plak yang kerap juga disebut sebagai jigong ini bisa berubah menjadi zat keras berwarna kuning kecokelatan yang disebut sebagai karang gigi.
Jadi, karang gigi adalah plak gigi yang mengeras akibat gigi tidak dibersihkan dengan baik.
Saat orang makan, bakteri di mulut memecah karbohidrat dari makanan menjadi asam, yang bercampur dengan sisa partikel makanan dan air liur untuk membuat plak.
Baca: Bau Mulut yang Tidak Sedap Bukan Hanya Disebabkan Masalah Kesehatan Gigi
Selain menimbulkan plak dan karang gigi, kebersihan mulut yang buruk juga dapat menyebabkan bau mulut, kerusakan gigi, dan penyakit gusi (gingivitis).
Sementara, penelitian terbaru mengugkap kemungkinan adanya hubungan antara penyakit gusi dan kondisi kesehatan lainnya, termasuk pneumonia, demensia, hingga penyakit jantung.
Cara menghilangkan karang gigi yang paling efektif
Melansir Health Line, cara terbaik untuk menghilangkan karang gigi atau kalkulus tidak lain adalah dengan meminta bantuan dokter.
Rasanya sulit untuk merontokan karang gigi yang sudah mengeras secara mandiri.
Oleh dokter gigi, pembersihan karang gigi dapat dilakukan dengan prosedur scaling secara manual atau menggunakan alat ultrasonic scaler.
Proses scaling pada umumnya tidak menimbulkan rasa sakit yang berlebihan.