Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Kesehatan

Empat Cara Mencegah Bakteri Penyebab Infeksi Saluran Kemih

dr. Andre Dastha Chrisbeth Sinulingga, Sp.U menyebutkan cara pertama adalah dengan memenuhi cairan tubuh alias banyak minum.

Penulis: Apfia Tioconny Billy
Editor: Sanusi
zoom-in Empat Cara Mencegah Bakteri Penyebab Infeksi Saluran Kemih
Freepik
ilustrasi 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Apfia Tioconny Billy

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Infeksi Saluran Kemih (ISK) akibat masuknya bakteri ke jaringan sistem urine ginjal, sampai ke saluran uretra bisa dicegah dengan empat cara.

Dokter Spesialis Bedah Urologi, dr. Andre Dastha Chrisbeth Sinulingga, Sp.U menyebutkan cara pertama adalah dengan memenuhi cairan tubuh alias banyak minum.

Tujuannya untuk mencegah urine jadi pekat akibat perkembangan bakteri jadi kalau air urine berwarna kuning pekat segera perbanyak minum.

"Walaupun bilangnya minum dua liter atau delapan gelas cukup tapi yang lebih objektif lihat warna kencing kita. Kalau warnanya kuning atau kayak teh, artinya minum kurang, normalnya warnanya harus jernih," kata dr. Andre saat live instagram bersama RS Eka Hospital, Selasa (25/8/2020).

Tips kedua adalah menjaga kebersihan daerah lubang kencing supaya bakteri tidak masuk jadi harus dibasuh dan dilap sampai kering usai membuang air kecil.

"Lubang kencing terutana wanita harus bersih. Cara membersihkan, siram air dari depan ke belakang, kalau pakai toilet bersihkan dulu, sebisa mungkin ada tisu antiseptik," ungkap Andre.

Berita Rekomendasi

Ketiga adalah jangan lupa untuk melakukan aktivitas fisik karena berpengaruh juga pada kesehatan saluran kemih terutama untuk mencegah bakteri.

Terakhir saat mulai merasakan sesuatu di bagian organ kemih yang mengganggu seperti rasa anyeng-anyengan, rasa sakit saat buang air kecil, dan rasa nyeri di perut bagian bawah segera periksa ke dokter.

"Kalau ada tanda infeksi tersebut segera obati infeksinya bisa dengan antibiotik yang sesuai sampai tuntas, kalau ada batu ya dikeluarkan," pungkas dr. Andre.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas