7 Alasan Berat Badan Tidak Turun Meski Sudah Diet Ketat: Kurang Air Putih Jadi Salah Satu Penyebab
Berikut beberapa alasan umum mengapa Anda mungkin kesulitan menurunkan berat badan, kurang air putih bisa jadi salah satu penyebabnya
Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Gigih
Untuk memastikan Anda mengonsumsi jumlah kalori yang tepat, pantau asupan kalori Anda, serta aktivitas fisik.
Anda dapat melakukan ini dengan melacak kalori yang Anda makan dan kalori yang dibakar melalui aplikasi kebugaran atau di log makanan.
Sebuah studi besar tahun 2006 menemukan bahwa mereka yang merencanakan makanan dan melacak kalori berhasil menurunkan berat badan dan mempertahankan penurunan berat badan lebih banyak daripada mereka yang tidak melakukannya.
2. Anda minum terlalu banyak alkohol
Alkohol padat energi, artinya mengandung sejumlah besar kalori per volume, kata Ariana Chao, CRNP, direktur medis dari Center for Weight and Eating Disorders di University of Pennsylvania's Perelman School of Medicine.
Sebagai referensi, alkohol memiliki sekitar tujuh kalori per gram, sedangkan karbohidrat memiliki empat kalori per gram.
Alkohol juga dapat mengurangi hambatan makan, membuat Anda lebih cenderung memilih makanan berkalori tinggi jika Anda minum, kata Chao.
Sebuah studi besar tahun 2018 tentang orang yang kelebihan berat badan dan obesitas dengan diabetes tipe 2 menemukan bahwa orang yang minum alkohol kehilangan berat badan lebih sedikit selama periode empat tahun dibandingkan mereka yang tidak minum.
Minuman campuran sangat tinggi kalori karena jus buah yang sarat gula dan bahan lain yang sering dicampur.
Misalnya, satu pina colada dapat mengandung 526 kalori.
Karena itu, jika Anda mencoba menurunkan berat badan, penting untuk membatasi asupan alkohol agar tetap sesuai dengan target kalori Anda, kata Chao.
3. Anda tidak minum cukup air putih
Minum air putih dapat membantu Anda menurunkan berat badan dengan meningkatkan metabolisme dan menekan nafsu makan, sehingga membuat Anda merasa lebih kenyang.
Sebuah studi kecil tahun 2007 menemukan bahwa minum 500 mL (dua cangkir) air dapat meningkatkan pengeluaran energi sebesar 24% pada individu yang kelebihan berat badan atau obesitas.