Media Sosial Bikin Insecure ? Begini Penjelasannya
Terkadang informasi yang berada di media sosial membawa pengaruh yang tidak sehat terhadap mental.
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Perkembangan media terus berjalan seiring berkembangnya teknologi.
Jika dahulu mengetahui informasi butuh berhari-hari, kini hanya makan waktu sepersekian detik saja.
Seorang perantau hanya memainkan jari di atas gawai, maka sekejap kemudian ia akan tahu kabar dari kampung halaman.
Begitu pula saat mendapatkan informasi.
Lewat media sosial, orang-orang bisa saja mengetahui hal baru secepat kilat.
Baca juga: Usia Berapa Seseorang Rentan Alami Insecure ? Berikut Penjelasan Ahli
Namun, di balik dampak positif yang dihasilkan, ada sesuatu yang tidak baik dari kemajuan teknologi ini.
Terkadang informasi yang berada di media sosial membawa pengaruh yang tidak sehat terhadap mental.
Ketika melihat pencapaian dari seorang teman yang dipublikasikan lewat media sosial, kita kerap membandingkan hal itu pada diri sendiri
Tidak jarang kepercayaan diri menghilang ketika melihat kehidupan orang lain yang terlihat lebih cantik, bahagia, populer, dan sebagainya.
Baca juga: Masalah Kulit Wajah Bikin Insecure, Sarah Keihl Kampanyekan Tagar #YourBeautyOurinspiration
Perasaan ini bisa disebut sebagai insecure.
Insecure merupakan perasaan di mana seseorang merasa tidak aman atau gelisah.
Jika dibiarkan berlarut-larut, insecure membuat seseorang merasa kurang percaya diri.
Seorang psikolog anak Anastasia Satriyo M Psi Psi menanggapi fenomena ini di dalam live streaming yang diadakan di akun Instagram Kompas muda.
Rasa insecure sebenarnya hanya sebuah pemicu yang membuat emosional bereaksi.
Hal ini wajar dan mendorong setiap orang membuat sebuah pencapaian baru.
Baca juga: Prilly Latuconsina Masih Diliputi Perasaan Insecure