Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Kesehatan

Apa Itu Hipospadia? Kelainan yang Diidap Aprilia Manganang sejak Lahir, Simak Pengertiannya

Pengertian hipospadia, apa itu hipospadia? Mantan atlet voli Aprilia Manganang diketahui mengidap hipospadia sejak lahir.

Penulis: Ranum KumalaDewi
Editor: Pravitri Retno W
zoom-in Apa Itu Hipospadia? Kelainan yang Diidap Aprilia Manganang sejak Lahir, Simak Pengertiannya
Instagram @apriliamanganang_ / @manganang92
Aprilia Manganang. Pengertian hipospadia, apa itu hipospadia? Mantan atlet voli Aprilia Manganang diketahui mengidap hipospadia sejak lahir. 

TRIBUNNEWS.COM - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa mengumumkan perubahan identitas seorang prajurit TNI AD, yakni Sersan Dua Aprilia Santini Manganang, yang sebelumnya dikenal sebagai perempuan menjadi laki-laki.

Andika menjelaskan, kelainan organ reproduksi yang dialami Sersan Manganang bernama hipospadia.

Diketahui saat Manganang lahir, ia terlahir dengan kondisi kelainan sistem reproduksi.

"Inilah yang kemungkinan membuat paramedis atau orang tua melihat hanya secara fisik bahwa anak ini perempuan," kata Andika, Selasa (9/3/2021), diwartakan oleh Tribunnews.com.

Kondisi tersebut, lanjut Andika, terus berlangsung sampai pada 2016 ketika Angkatan Darat melihat prestasinya di olahraga.

Baca juga: Reaksi Aprilia Manganang saat Dipastikan Laki-laki dan Jalani Operasi: Selama 28 Tahun Saya Menunggu

Baca juga: Profil Aprilia Manganang, Mantan Atlet Voli yang Kini Jadi Laki-laki, Alami Hipospadia sejak Lahir

TNI AD saat itu, kata Andika, memutuskan merekrut Aprilia dalam program rekrutmen khusus Bintara yang berprestasi.

Kemudian, dalam perkembangannya, pimpinan TNI AD melihat dan mengamati Manganang.

Berita Rekomendasi

Selanjutnya, TNI AD melakukan pemeriksaan pada Rabu (3/2/2021).

Namun dari hasil pemeriksaan di Manado, dengan keterbatasan rumah sakit di RS AD Wolter Monginsidi, akhirnya Andika memutuskan untuk memanggil Sersan Manganang ke Jakarta.

Andika kemudian berkonsultasi dan menawarkan Manganang bantuan.

"Akhirnya Sersan Manganang rupanya menyambut dengan sangat excited (antusias). Rupanya Inilah yang ditunggu-tunggu."

"Sehingga saya hadirkan Tim dari RSPAD lengkap, kemudian kita lakukan pemeriksaan secara lengkap dengan menggunakan seluruh fasilitas kesehatan yang kami punya," kata Andika.

Andika menyebut, dari hasil pemeriksaan, dilihat dari urologi, Sersan Manganang lebih memiliki organ-organ jenis kelamin laki-laki dan bahkan tidak ada organ internal jenis kelamin wanita.

Kemudian, lanjut Andika, berdasarkan pemeriksaan hormonalnya hormon testosteron Manganang juga lebih memiliki hormonal yang masuk kategori normal laki-laki.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Berita Populer
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas