Apa Itu Gula Kelapa? Ini Manfaat Gula Kelapa untuk Kesehatan
Simak inilah penjelasan mengenai apa itu gula kelapa, lengkap beserta manfaatnya untuk kesehatan.
Penulis: Lanny Latifah
Editor: Garudea Prabawati
TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini penjelasan mengenai apa itu gula kelapa, lengkap beserta manfaatnya untuk kesehatan.
Gula kelapa terbuat dari nira kelapa yang didehidrasi dan direbus.
Gula kelapa (murni) atau gula jawa berbeda dengan gula merah.
Bahan baku kedua gula tersebut memang sama, yakni nira.
Tapi yang membedakan adalah gula kelapa murni hanya terbuat dari nira, sedangkan gula merah terbuat dari bahan baku nira yang dicampur dengan gula pasir atau gula rafinasi.
Dikutip dari Boldsky, gula kelapa menawarkan lebih banyak vitamin dan mineral daripada gula pasir putih.
Gula kelapa juga mengandung vitamin C, kalium, magnesium, kalsium, besi, tembaga, dan fosfor.
Selain itu, memiliki sejumlah kecil fitonutrien, seperti flavonoid, polifenol, dan antosianin.
Gula kelapa dikatakan lebih unggul dibandingkan pemanis lainnya karena tidak dimurnikan atau diubah secara kimiawi dan tidak mengandung bahan buatan.
Baca juga: Ini Faktanya! Kenapa Air Kelapa Bisa Bantu Jaga Imun Tubuh
Baca juga: Cara Mengatasi Kulit Kering dengan Bahan Alami, Gunakan Minyak Kelapa hingga Oatmeal
Manfaat Gula Kelapa untuk Kesehatan
1. Membantu mengobati diabetes
Gula kelapa mengandung serat yang dikenal sebagai insulin yang membantu memperlambat penyerapan glukosa, yang sangat bagus untuk penderita diabetes.
Menurut American Diabetes Association, penderita diabetes dapat menggunakan gula kelapa sebagai pemanis diet diabetes, tetapi menggunakannya dalam jumlah sedang karena mengandung sekitar 15 kalori dan 4 gram karbohidrat sama seperti gula rafinasi biasa.
2. Memiliki indeks glikemik rendah
Gula kelapa memiliki nilai indeks glikemik yang relatif rendah dibandingkan dengan gula rafinasi yang memiliki indeks glikemik tinggi.
Makanan tinggi indeks glikemik dapat meningkatkan kadar gula darah.
Jika tiba-tiba kadar gula darah Anda melonjak, maka berdampak pada kadar insulin Anda.
Apalagi gula kelapa dikemas dengan insulin yang memperlambat penyerapan glukosa.
3. Lebih banyak nutrisi dibanding gula biasa
Gula rafinasi biasa dan sirup jagung fruktosa tinggi memiliki kalori kosong dan tidak mengandung nutrisi penting.
Di sisi lain, gula kelapa memiliki nutrisi yang ditemukan di kelapa sawit dan ini termasuk zat besi, seng, kalsium, kalium, polifenol, dan antioksidan.
Menurut Food and Research Institute, zat besi dan seng ditemukan sekitar dua kali lebih banyak dalam gula kelapa daripada gula pasir.
4. Mengandung lebih sedikit fruktosa
Fruktosa adalah varian gula yang mudah diubah menjadi lemak oleh tubuh.
Fruktosa tidak dipecah dengan cepat dan hati akan membantu memecahnya yang mengarah pada pembentukan trigliserida.
Peningkatan trigliserida dalam darah dapat menyebabkan tekanan darah tinggi, obesitas, diabetes, tingginya kadar kolesterol jahat, dan rendahnya kadar kolesterol baik.
Gula kelapa mengandung sekitar 20 hingga 30 persen fruktosa dan 70 hingga 75 persen sukrosa.
5. Mengurangi penambahan berat badan
Gula kelapa cenderung berkontribusi pada penumpukan lemak.
Gula kelapa yang lebih rendah kandungan fruktosa akan menyebabkan penambahan berat badan dan penumpukan lemak lebih sedikit.
Fruktosa yang Anda peroleh dari buah-buahan itu sehat dan baik.
Tetapi gula pasir rafinasi memiliki kadar fruktosa yang tinggi, yang tidak sehat.
6. Baik untuk usus
Serat yang ada dalam gula kelapa memiliki kemampuan untuk mendorong pertumbuhan bifidobakteri usus.
Bifidobacteria ini telah dikenal dapat membantu memulihkan bakteri baik di usus dan juga meningkatkan kekebalan tubuh Anda.
Baca juga: Apa Itu Cuka Sari Apel? Simak 5 Manfaatnya Bagi Kesehatan Serta Efek Samping yang Ditimbulkan
Baca juga: Manfaat Kesehatan yang Bisa Diperoleh dari Buah Nanas
7. Meningkatkan sirkulasi darah
Kandungan zat besi dalam gula kelapa akan membantu meningkatkan sirkulasi darah Anda, yang selanjutnya dapat meningkatkan oksigenasi dan ketersediaan nutrisi.
Bantuan zat besi dalam pembentukan sel darah merah dan rendahnya sel darah merah dapat menyebabkan anemia, termasuk kelemahan otot, sakit kepala, kelelahan, dan masalah pencernaan.
8. Meningkatkan tingkat energi
Gula kelapa mengandung bahan mentah yang akan membantu meningkatkan energi Anda.
Selain itu, bahan mentah ini membutuhkan waktu lama untuk diproses di dalam tubuh, yang berarti metabolisme energi lebih konsisten dan jangka panjang sepanjang hari.
9. Makanan ramah lingkungan
Tahukah Anda bahwa gula kelapa adalah makanan yang ramah lingkungan?
Organisasi Pangan dan Pertanian Perserikatan Bangsa-Bangsa menyebut gula kelapa sebagai pemanis paling berkelanjutan di dunia.
Pohon kelapa menggunakan jumlah air dan bahan bakar yang lebih sedikit dibandingkan dengan produksi tebu.
Jadi, gula kelapa tidak memiliki zat buatan dan tidak diubah secara kimiawi.
10. Gula kelapa untuk Diet Paleo
Menurut Ultimate Paleo Guide, jika seseorang sedang menjalani diet Paleo, gula kelapa adalah pilihan yang bisa digunakan untuk memuaskan rasa manis.
Mereka yang ingin mempertahankan gaya hidup diet Paleo yang ketat dapat memilih nektar kelapa.
(Tribunnews.com/Latifah)