Mitos atau Fakta Air Hangat Dapat Meredakan Batuk? Berikut Penjelasannya
Dokter ungkap kebenaran soal minum banyak air putih terbilang cukup ampuh menghentikan batuk.
Penulis: Aisyah Nursyamsi
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Setiap kita alami batuk, seringkali orang-orang menyarankan untuk mengonsumsi air hangat.
Kabarnya, walau kelihatannya sepele, minum banyak air putih terbilang cukup ampuh menghentikan batuk.
Terutama saat minum air putih hangat, batuk akan jadi lebih cepat reda. Benarkah?
Baca juga: Ketahui Tata Laksana Isolasi Mandiri yang Baik pada Anak Positif Covid-19
Menurut dr Santi, sebenarnya air hangat dapat membantu melebarkan pembuluh darah di daerah kerongkongan.
Melebarnya pembuluh daerah di kerongkongan dapat mendorong terjadinya pertukaran zat-zat pada kerongkongan.
Selain itu, saat meminum air hangat, kata dr Santi, dapat membuat 'sampah-sampah' pada tenggorokan lebih sering dikeluarkan.
Hal ini yang kemudian membantu sel darah putih bekerja lebih maksimal.
Namun, bukan berarti bagi yang tidak suka minum air hangat tidak minum sama sekali.
dr Santi malah menyarankan untuk tetap mengonsumsi air putih biasa.
"Kalau seandainya tidak suka minum air hangat, dan malah memilih air dingin, ini tidak jadi masalah. Silakan saja, yang penting minumnya harus ditambah," ungkapnya pada kanal YouTube Sonora FM, Sabtu (3/7/2021).
Baca juga: Sempat Mengeluh Batu-batuk, Warga Pondok Gede Bekasi Ditemukan Tewas Tergeletak di Depan Rumahnya
Jumlah cairan yang dikonsumsi perlu ditambah.
Menurut pemaparan dr Santi, cairan yang dikonsumsi tubuh dapat membuat dahak menjadi encer.
Serta menjaga selaput lendir tetap lembap.
Nantinya, hal ini dapat mencegah produksi lendir lebih banyak dan tentunya melegakan tenggorokan.