Mengenal Diplopia, Jenis Gangguan Penglihatan Ganda, Gejala Diplopia, dan Pencegahannya
Diplopia atau penglihatan ganda dapat dialami oleh siapa saja, berikut ini jenis Diplopia, gejala Diplopia, dan pencegahannya.
Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Pravitri Retno W
5. Mual;
6. Merakan kelemahan di area mata atau di tempat lain;
7. Kelopak mata turun.
Ada beberapa tes yang biasanya dilakukan oleh dokter sebelum mengetahui penyebab diplopia secara jelas.
Namun, seseorang dapat mengecek terlebih dahulu di rumah dengan memastikan beberapa hal terkait penglihatan mereka.
Beberapa hal yang dapat dilakukan seseorang yang kemungkinan sedang menderita diplopia yaitu:
1. Mencoba fokus pada sesuatu yang tidak bergerak, seperti jendela atau pohon.
2. Pastikan posisi kedua gambar tersebut apakah berdampingan, miring atau tegak, dan tinggi atau pendek.
3. Pastikan kedua gambar tersebut jelas atau tidak, terlihat buram atau jelas?
4. Tutup satu mata dan kemudian beralih, pastikan mata dapat melihat benda dengan jelas atau tidak, baik ketika menutup satu mata maupun dua mata.
5. Mencoba menggerakkan bola mata searah jarum jam maupun berlawanan jarum jam.
6. Mencoba memiringkan kepala ke kanan atau ke kiri dan merasakan posisi mana yang menjadikan penglihatan lebih buruk.
Baca juga: Menteri Kesehatan: Vaksinasi Covid-19 untuk Anak 6 sampai 11 Tahun Dimulai 2022
Pencegahan Diplopia
Dilansir essilorusa.com, diplopia dapat dicegah dengan mengurangi masalah pada faktor penyebabnya.
Berikut ini beberapa cara mencegah diplopia:
1. Mengendalikan diabetes (bagi penderita diabetes)
Seseorang yang menderita diabetes harus mengikuti perawatan dan pencegahan diplopia agar dapat menurnkan risiko penglihatan ganda.
Pada penderita diabetes tipe 2, risiko diplopia harus diturunkan dengan menerapkan gaya hidup sehat seperti makan makanan sehat, banyak berolahraga, dan menjaga berat badan.
2. Mencegah perkembangan katarak
Setiap orang wajib menjaga organ mata.
Seseorang dapat mengenakan kacamata hitam ketika beraktivitas di luar ruangan dan terkena sinar matahari, serta menghindari rokok dan makanan yang tidak sehat.
3. Mengatasi mata kering
Organ mata membutuhkan kelembaban yang tepat agar tidak kering.
Penglihatan ganda dapat dicegah dengan menggunakan obat tetes mata ketika mata terasa kering.
Selain itu, seseorang harus mengurangi ketegangan mata akibat terlalu lama menatap layar monitor.
4. Melindungi diri dari cedera kepala
Diplopia dapat disebabkan oleh gangguan di kepala dan otak.
Untuk mengurangi risiko diplopia seseorang harus menjaga diri dari cedera kepala dan menutup kepala ketika berkendara dengan sepeda maupun sepeda motor.
Cedera kepala juga dapat dicegah dengan menggunakan peralatan pelindung ketika berolahraga dan melakukan aktivitas yang dapat melukai mata.
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)
Artikel lain terkait Gangguan Mata