Dokter Sebut Bayi Prematur Dapat Tumbuh Optimal, Orangtua Harus Perhatikan 4 Hal Ini
Adapun kelahiran bayi prematur adalah kelahiran yang terjadi kurang dari 37 minggu.
Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Willem Jonata
Pemantauan anak yang lahir dalam kondisi prematur harus terus dilanjutkan, tidak hanya berhenti sampai perawatan selesai atau sampai usia 2 tahun saja.
"Pemantauan anak-anak, termasuk anak risiko tinggi seperti anak yang lahir prematur harus dilakukan bahkan sampai dia memasuki usia dewasa agar berkembang menjadi SDM yang unggul,” ucap dia.
Kemudian juga, soal mental health atau kesehatan mental.
Biasanya saat memasuki usia sekolah, yang tidak kalah penting untuk diperhatian adalah kesehatan metabolik anak.
Karena sering kali menjelang usia remaja, muncul gejala pubertas terlalu dini karena gangguan hormon.
“Idealnya anak dengan risiko tinggi harus ditangani oleh tim khusus yang terdiri atas tenaga kesehatan dari berbagai ilmu multidisplin," ungkap dia.
Corporate Communication Director Danone Indonesia Arif Mujahidin mengamini betapa pentingnya peran orangtua dalam intervensi nutrisi sejak dini pada anak lahir prematur untuk mengejar ketertinggalannya.
“Hak anak Indonesia untuk tumbuh berprestasi dan menjadi generasi maju, tidak terkecuali anak lahir prematur. Dan orangtua memiliki peran penting untuk mengontrol asupan nutrisi anak lahir prematur sejak dini sehingga kebiasaan makan bergizi seimbang akan membuat anak lahir prematur tumbuh optimal,” ucapnya.
Adapun edukasi Bicara Gizi ini adalah bentuk dukungan aktif Danone Indonesia dalam membentuk generasi Indonesia yang berkualitas dan tumbuh menjadi generasi maju.