Stunting pada Anak: Pengertian, Gejala, dan Cara Pencegahannya
Secara umum, stunting disebabkan oleh gizi yang tidak memadai. Berikut pengertian stunting, gejala hingga cara pencegahannya.
Penulis: Yurika Nendri Novianingsih
Editor: Arif Fajar Nasucha
![Stunting pada Anak: Pengertian, Gejala, dan Cara Pencegahannya](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/antisipasi-campak-dinkes-malang-melakukan-imunisasi-balita_20230202_134150.jpg)
Dengan demikian, stunting tidak bisa dilihat hanya berdasarkan perasaan atau secara kasar tanpa ada ukuran yang pasti.
Baca juga: Cara Cegah Stunting pada Anak, Dokter Reisa: Perhatikan A B C D
Selain panjang/tinggi badan, pengukuran berat badan juga penting untuk menentukan perawakan pendek karena masalah gizi atau tidak.
Ada beberapa tanda dan gejala yang membedakan anak dengan stunting, antara lain:
- Memiliki tubuh yang lebih pendek dari usianya
- Berat badan tidak bertambah, bahkan cenderung menurun
- Mengalami keterlambatan perkembangan sesuai dengan usianya
- Anak-anak menjadi lebih rentan terhadap berbagai penyakit menular
- Memiliki gangguan intelektual di kemudian hari.
Anda bisa mengetahui tinggi badan anak normal atau tidak dengan memeriksakan kondisi anak secara rutin ke layanan kesehatan terdekat seperti dokter, bidan, posyandu, atau puskesmas.
Cara Pencegahan Stunting
Berikut beberapa tips mencegah stunting, sebagaimana dikutip dari yankes.kemkes.go.id:
1. Saat Remaja
Skrining anemia dan konsumsi tablet tambah darah.
2. Saat Masa Kehamilan
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.