Kasus Rabies Menyebar di 10 Provinsi, Apa Itu Rabies, Bagaimana Cara Penanganannya Jika Terinfeksi?
Virus rabies menginfeksi sistem saraf pusat mamalia, yang pada akhirnya menyebabkan penyakit pada otak dan kematian.
Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Dewi Agustina
Diagnosa
Pada saat hewan berpotensi rabies menggigit anda, tidak ada cara untuk mengetahui apakah hewan tersebut telah menularkan virus rabies kepada anda atau tidak, biasanya juga tidak ditemukan bekas gigitan.
Dokter mungkin akan meminta anda untuk melakukan banyak tes demi mendeteksi virus rabies.
Namun mungkin perlu diulangi kembali untuk memastikan apakah anda membawa virus tersebut.
Kemungkinan besar dokter akan merekomendasikan pengobatan sesegera mungkin demi mencegah virus rabies menginfeksi tubuh anda jika ada kemungkinan anda telah terpapar virus tersebut.
Bagaimana jika anda terinfeksi rabies?
Dikutip dari laman mayoclinic.org, Sabtu (3/6/2023), setelah infeksi rabies terjadi, tidak ada pengobatan yang efektif.
Meskipun sejumlah kecil orang dapat selamat dari rabies, penyakit ini biasanya menyebabkan kematian.
Oleh karena itu, jika anda merasa telah terkena rabies, maka anda harus mendapatkan serangkaian suntikan untuk mencegah infeksinya.
Perawatan untuk orang yang digigit hewan dengan rabies
Jika anda pernah digigit hewan yang diketahui mengidap rabies, anda akan menerima serangkaian suntikan untuk mencegah virus rabies menginfeksi tubuh anda.
Jika hewan yang menggigit anda tidak dapat ditemukan, mungkin paling aman untuk berasumsi bahwa hewan tersebut telah mengidap rabies.
Namun ini akan tergantung pada beberapa faktor, seperti jenis hewan dan situasi di mana gigitan itu terjadi.
Lalu vaksinasi apa yang harus anda lakukan?