Memiliki Sumber Protein Berkualitas, Amankah Telur Dikonsumsi Setiap Hari? Begini Kata Ahli Diet
Sebutir telur memberikan enam gram protein dan kaya akan vitamin, mulai dari vitamin A, vitamin E, vitamin B12, vitamin B9, dan lutein.
Penulis: Irma Rahmasari
Tak hanya itu saja, lutein yang membuat warna kuning telur menjadi cerah ini juga dapat membantu mengurangi degenerasi makula terkait usia.
Baca juga: Tak Hanya Turunkan Kolesterol, Berikut Seredet Manfaat Konsumsi Seledri untuk Kesehatan
Putih dan Kuning Telur Memiliki Sifat yang Berbeda
Putih telur mengandung sekitar 60 persen dari jumlah total protein dalam telur, sedangkan kuning telur mengandung lebih banyak lemak jenuh dan kolesterol.
Lebih lanjut, studi yang meneliti asam lemak dalam kuning telur telah menunjukkan bahwa kuning telur memiliki sifat anti-inflamasi, sifat antioksidan, serta membantu peningkatkan memori dan memberikan perlindungan kardiovaskular.
Lalu saat dimakan utuh, penelitian lain menunjukkan telur dapat berdampak positif pada massa otot, meskipun masih diperlukan lebih lanjut.
Bisakah Telur Dikonsumsi Setiap Hari?
Jawabannya adalah boleh. Asalkan, kita tidak memiliki riwayat penyakit kardiovaskular dan memiliki kadar kolesterol darah yang sehat.
Jika memiliki penyakit kardiovaskular atau kadar kolesterol tinggi, batasi konsumsi telur hingga hanya tiga hingga empat telur utuh per minggu, yang sebaiknya dipatuhi oleh semua orang, termasuk mereka yang sehat.
Pasalnya, kuning telur memiliki lemak jenuh dan dapat meningkatkan kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat) dalam darah, sehingga meski aman bagi mereka yang sehat, sebaiknya tidak dikonsumsi setiap hari.
Baca juga: Konsumsi Telur Sebabkan Kolesterol Tinggi, Mitos atau Fakta? Begini Jawaban dr. Zaidul Akbar
Lalu, penting pula untuk mempertimbangkan makanan lain yang dimakan bersama telur.
"Saat memasak telur, sebaiknya hindari menambahkan lemak hewani seperti mentega, lemak bacon, dan lemak babi karena mengandung lemak jenuh juga," saran Campbell.
"Lebih baik menggunakan minyak zaitun atau semacam minyak nabati sebagai gantinya. Bahkan, Anda bisa membuat putih telur terlihat enak tanpa menambahkan banyak lemak hewani dengan menumisnya dengan sayuran, salsa, atau herba lain," lanjutnya.