Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Kesehatan

Kisah Sekeluarga di Lebak Banten Lumpuh karena Gangguan Pembuluh Darah di Otak, Begini Caranya Hidup

Satu keluarga di Kampung Curug Cihuni, Desa Curugpanjang, Kecamatan Cikulur Lebak Banten mengalami kelumpuhan.

Editor: Anita K Wardhani
zoom-in Kisah Sekeluarga di Lebak Banten Lumpuh karena Gangguan Pembuluh Darah di Otak, Begini Caranya Hidup
Kolase/KOMPAS.COM/ACEP NAZMUDIN/tangkap layar Youtube Kompas TV
Satu keluarga di Kabupaten Lebak, Provinsi Banten mengalami kelumpuhan. 

Kisah Sekeluarga di Lebak Banten Lumpuh karena Gangguan Pembuluh Darah di Otak, Begini Caranya Hidup

TRIBUNNEWS.COM, LEBAK - Satu keluarga di Kampung Curug Cihuni, Desa Curugpanjang, Kecamatan Cikulur Lebak Banten mengalami kelumpuhan.

Tak hanya dalam waktu sebentar, 7 dari 8 anggota keluarga mengalami kelumpuhan selama bertahun-tahun.

Baca juga: Polio Bisa Akibatkan Kelumpuhan Permanen, Tapi Bisa Dicegah dengan Imunisasi

Diantara keluarga yang lumpuh ini diketahui, 5 orang adalah kakak beradik, sementara 2 orang lainnya masih sepupu.

Sumantri misalnya, harus berjalan tertatih-tatih untuk melakukan aktifitas sehari-hari.

Ia baru mengalami kelumpuhan selama 2 tahun terakhir, setelah mendadak alami sakit bagian tubuh hingga lumpuh dan sulit berbicara.

Berita Rekomendasi

7 anggota keluarga ini alami kelumpuhan dalam rentan waktu yang berbeda.

Misto merupakan anggota keluarga pertama yang mengalami kelumpuhan .

Sudah 20 tahun lebih lamanya ia hanya bisa terbaring di dalam rumah, dan sulit untuk berbicara.


Satu Keluarga Lumpuh, Hidup Penuh Keterbatasam, Dibantu Tetangga

Hidup sekeluarga yang mengalami kelumpuhan Mereka tinggal di rumah panggung dengan bilik dari bambu ini pun penuh keterbatasan.

Beruntung, para tetangga masih memperhatikan nasib mereka.

Baca juga: 7 Orang dalam Satu Keluarga di Lebak Banten Menderita Lumpuh: Begini Awal Mulanya

Secara bergantian, tetangga selalu memberikan bantuan makanan, termasuk bantuan dari aparat desa berupa beras.

Kembali sehat merupakan harapan terbesar mereka, dalam kondisi yang tak lagi dapat bergerak normal, uluran tangan pemerintah bisa jadi jawaban untuk keluarga ini.


Diagnosa Dokter, Penyebab Kelumpuhan Satu Keluarga Gangguan Pembuluh Darah di Otak

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas