Strategi Jitu Turunkan Stunting Ala Kepala BKKBN, Rencanakan Kehamilan hingga Sanitasi
Kepala BKKBN, Hasto Wardoyo, Sp.OG(K) memberikan strategi jitu dalam menurunkan stunting.
Penulis: Aisyah Nursyamsi
Editor: Anita K Wardhani
Dalam audiensi tersebut, Bupati Nias Barat juga menyampaikan beberapa capaian program dalam upaya menurunkan stunting di Nias Barat yang prevalensinya 29,4 (SSGI 2022).
Upaya tersebut berupa Sosialisasi Kegiatan 1000 Hari Pertama Kehidupan (1000 HPK), kegiatan Minilok di delapan kecamatan, kegiatan Audit Kasus Stunting di seluruh sasaran 105 desa, kegiatan Koordinasi Lintas Sektor yang diikuti Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) tingkat kabupaten, kecamatan dan desa.
Selain itu, pengadaan BKB KIT Stunting 20 unit, operasional pelaksanaan Dapur Sehat Atasi Stunting (Dashat) di 37 desa, operasional TPK berupa pulsa untuk 315 orang, operasional Pendamping Sasaran Penurunan Stunting di 105 desa di Kabupaten Nias Barat.
Kepala BKKBN mengapresiasi berbagai upaya Bupati Nias Barat karena sudah menyerap anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK) dan Bantuan Operasional Keluarga Berencana (BOKB) dengan baik.
“Kita tetap kerja keras menuju target stunting 14 persen di 2024,“ pesannya