Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Katarak menjadi salah satu penyebab  Kebutaan terbanyak di dunia. 

Sering kali pasien mengeluh penglihatan buram, tidak ada mata merah rasa nyeri.

Kadang kala, pasien tidak menyadari jika selama ini dia sudah menderita katarak.

Karenanya, penting untuk mengenal apa saja gejala katarak untuk mencegah terjadinya kebutaan. 

Karenanya , Dokter Spesialis Mata Subspesialis Mata Katarak dan Bedah Refraksi, dr. Amir Shidik, Sp.M (K) bagian lima gejala utama katarak yang perlu diketahui. 

Pertama, lenglihatan buram dan berkabut. 

Kedua, rasa silau dan tidak nyaman saat mengemudi malam hari mau pun hujan. 

Ketiga, gambaran halus saat melihat cahaya terang.

Keempat adalah gangguan penglihatan warna.

"Karena pada katarak ini ada kekeruhan lensa berubah lebih kuning," ungkapnya pada kanal YouTube RS Pondok Indah dilansir, Minggu (14/4/2024). 

Baca juga: Dokter Ingatkan Bahayanya pada Mata Saat Kena Petasan

Kelima, tanpa disadari ukuran kacamata sering diubah. 

"Kalau merasa punya satu dari lima gejala itu periksakan. Pastikan mata bebas katarak," imbaunya. 

Lebih lanjut, dr Amir menjelaskan apa saja penyebab katarak. 

Ia menjelaskan jika penyebab katarak tidak hanya satu atau tunggal. 

Karena katarak sering kali disebabkan oleh beberapa faktor risiko. 

Faktor risiko paling sering adalah pertama usia lanjut, kedua paparan ultraviolet hingga radikal bebas. 

"Seperti kebiasaan merokok, alkohol. Kemudian konsumsi obat-obat yang mengandung steroid," paparnya. 

Selain itu faktor risiko  lainnya adalah trauma atau terjadinya benturan. 

Riwayat diabetes, hipertensi dan mata dengan minus tinggi juga tingkatkan risiko terjadinya katarak.