Dukung Kegiatan Keagamaan di Papua, Ditjen Hubla Tugaskan PT PELNI Kerahkan Dua Kapal Perintis
Dua kapal perintis yang dikerahkan yaitu KM Sabuk Nusantara 81 dan KM Sabuk Nusantara 63.
Editor: Content Writer
TRIBUNNEWS.COM – Kementerian Perhubungan cq Direktorat Jenderal Perhubungan Laut menugaskan PT Pelayaran Nasional (PELNI) dengan mengerahkan 2 (dua) kapal perintis untuk mendukung acara keagamaan di Provinsi Papua tepatnya di Kota Serui dan Kabupaten Biak Numfor.
Dua kapal perintis yang dikerahkan yaitu KM Sabuk Nusantara 81 dengan membawa 450 orang menuju Pelabuhan Serui dan KM Sabuk Nusantara 63 menuju Pelabuhan Biak dengan membawa 200 Peserta.
Adapun kegiatan keagamaan yaitu sidang pleno V Musyawarah Daerah Papua Gereja Pantekosta di Indonesia (GPDI) yang diselenggarakan pada tanggal 21-22 Februari 2023 di Kota Serui dan Konven Pelayanan Firman Wilayah III Biak Numfor dan Supiori pada tanggal 20-25 Februari 2023 di Kabupaten Biak Numfor.
Direktur Jenderal Perhubungan Laut Arif Toha mengatakan para peserta yang mengikuti acara keagamaan tersebut dapat mengunakan kedua kapal tersebut guna mobilisasi agar acara dapat berjalan lancar.
“Kami tugaskan PT. PELNI untuk melakukan penyesuaian trayek sementara guna mobilisasi para peserta dan juga dengan dikerahkannya dua kapal perintis ini masyarakat dapat merasakan peran pemerintah dengan program kapal perintis untuk mendukung aktivitas masyarakat,” ujar Arif.
Lebih lanjut Arif mengatakan penyesuaian trayek dilakukan agar para peserta acara keagamaan dapat mengukuti acara dengan tepat waktu selain itu para peserta ketika pulang ke tempat masing-masing masih dilayani oleh kedua kapal tersebut.
“Setelah acara selesai kedua kapal akan kembali ke trayek semula untuk melayani masyarakat, seperti kita ketahui kapal perintis ini mendukung konektivitas antar pulau terutama di wilayah 3TP,” pungkas Arif.
Sebagai informasi KM Sabuk Nusantara 81 trayek yang semula menyinggahi Jayapura-Depapre-Kaipuri-Dawai-Serui-Waren-Nabire-Wasior-Manokwari-Biak-Manokwari-Wasior-Nabire-Waren-Serui-Dawai-Kaipuri-Depapre-Jayapura diubah sementara menjadi Jayapura-Depapre-Kaipuri-Dawai-Serui-Waren-Nabir-Wasior-Jayapura-Serui-Jayapura.
Sedangkan KM Sabuk Nusantara 63 dari trayek awal Biak-Pulau Wundi-Pulau Mbromsi-Biak-Korido-Saribi-Manokwari-Windesi-Wasior-Nabire-Waren-Kaipuri-Dawai-Serui-Ansus-Poom-Biak, diubah dengan tidak menyinggahi Pulau Wundi.(*)