Mbah Mijan Bantu Cari Korban AirAsia Lewat Meditasi
Ahli Supranatural Mbah Mijan mencoba membantu mencari korban pesawat yang hilang kontak sejak tiga hari lalu lewat jalan meditasi
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebagai bukti keprihatinan atas musibah pesawat AirAsia QZ 8501, Ahli Supranatural Mbah Mijan mencoba membantu mencari korban pesawat yang hilang kontak sejak tiga hari lalu lewat jalan meditasi.
“Saya coba semampu saya ya. Lewat meditasi atau kekuatan gaib, saya akan berusaha berkomunikasi dengan makhluk Tuhan yang tak kasat mata. kita tahu, ada kekuatan lain di sekitar kita,” ungkap Mbah Mijan, Selasa (30/12/2014)
Tak hanya berkomunikasi, pria kelahiran Kebumen Jawa Tengah ini mengaku telah mengirim beberapa ‘pasukan’. Ketika ditanya apakah pasukan yang dimaksud adalah jin, Mbah Mijan hanya tersenyum.
“Yang pasti mereka bukan dari alam kita. Doakan saja agar apa yang saya lakukan bisa membantu meskipun tidak seberapa,” ujar paranormal yang dikenal punya kelebihan berkomunikasi dengan makhluk halus ini.
Tujuan pencarian korban dengan jalan gaib, menurut pria yang membuka praktek di Apartemen Modern Land, Cikokol Tangerang ini adalah untuk mengetahui dimana lokasi para penumpang beserta kru pesawat bisa ditemukan.
“Sejauh ini mata batin saya melihat bahwa mereka masih di dalam air. Dengan jalan gaib, semoga mereka-mereka yang kita cari bisa dimunculkan dan terlihat oleh mata telanjang manusia. Yang ada di dasar laut, bisa ke permukaan,” jelas Mbah Mijan.
Kepada pihak keluarga dari penumpang dan kru pesawat AirAsia, Mbah Mijan meminta untuk bersabar.
“Manusia hanya bisa berusaha, Tuhan juga yang menentukan. Jika ini adalah jalan terbaik, kita harus ikhlas, karena semua sudah diatur oleh Sang Khalik,” tandasnya.
Kini, beberapa serpihan pesawat AirAsia QZ 8501 berhasil ditemukan TNI AU diperairan Teluk Kumai, Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah.
Sebelum ditemukan Mbah Mijan sempat bercuit lewat akun twitter @mbah_mijan, tanggal 28 Desember lalu. “Ya Allah, pesawat AirAsia meledak dan puing ada di lepas pantai. Entah pantai apa namanya. Turut berduka buat para korbannya.”
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.