Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Lifestyle

Rutin Minum Teh Pelangsing, Remaja Kena Radang Hati, Kok Bisa?

Gadis berusia 16 tahun ini menderita hepatitis setelah rutin minum teh hijau untuk melangsingkan tubuh.

Editor: Robertus Rimawan
zoom-in Rutin Minum Teh Pelangsing, Remaja Kena Radang Hati, Kok Bisa?
SHUTTERSTOCK
Ilustrasi. 

TRIBUNNEWS.COM - Penyakit hepatitis atau peradangan hati biasanya disebabkan oleh virus atau karena keseringan minum alkohol dan obat-obatan.

Akan tetapi, gadis berusia 16 tahun ini menderita hepatitis setelah rutin minum teh hijau untuk melangsingkan tubuh.

Remaja yang tidak disebutkan namanya itu mengalami pembengkakkan hati dan tubuhnya menguning seperti yang ditemui pada gejala kerusakan hati pada umumnya.

Mulanya gadis itu merasa pusing, mual, perut dan sendi terasa nyeri.

Saat itu dokter hanya menduga gadis itu mengalami infeksi saluran kemih. Namun, setelah itu kondisinya tak kunjung membaik.

Remaja asal Yaman itu kemudian pergi ke rumah sakit Birmingham saat kulit dan matanya telah menguning.

Dalam laporan kasus yang tercatat di jurnal BMJ Case Reports, gadis itu membantah telah banyak konsumsi alkohol maupun obat-obatan.

Berita Rekomendasi

Ia juga mengaku tak berpergian ke suatu wilayah dan melakukan hal yang memungkinkan penularan virus hepatitis. Ia pun tidak pernah melakukan transfusi darah.

Hanya saja, ia mengaku hanya rutin minum teh hijau tiga cangkir sehari dengan tujuan untuk mengurangi berat badan dalam beberapa bulan.

Teh hijau yang disebut dapat menjadi obat pelangsing tubuh dari China itu dibelinya secara online melalui internet. Ia membeli dua kotak yang berisi 100 kantong teh.

“Saya hanya kehilangan sedikit berat badan, tetapi kemudian persendian mulai terasa sakit dan saya sangat pusing,” tulis gadis tersebut.

Gadis itu pun percaya kondisi itu karena ia rutin minum teh hijau yang dibelinya secara online.

Sebab, setelah berhenti minum teh itu, kondisinya kini membaik. Sebagian besar kemasan dalam teh itu ditulis dalam bahasa Cina sehingga tidak terbaca jelas kandungan apa saja dalam teh hijau itu.

"Aku tidak akan pernah membeli teh atau pil penurunan berat badan lagi secara online,” tegas gadis tersebut.

Perlu diteliti lebih lanjut kandungan yang sebenarnya ada dalam teh hijau untuk pelangsing tubuh itu. Sebab, selama ini teh hijau justru aman dikonsumsi. Bahkan, menurut penelitian teh hijau bermanfaat bagi kesehatan karena memiliki sifat antioksidan.

Dokter menduga ada bahan kimia yang digunakan dalam teh hijau pelangsing tubuh itu yang menyebabkan peradangan hati.

Mungkin juga ada kandungan pestisida tinggi yang berasal dari pohon teh itu. Untuk itu, sangat tidak disarankan membeli produk obat, pil pelangsing, maupun suplemen melalui situs jual beli online.(*)

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Berita Populer
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas