Kisah Pilu PRT Asal Indonesia di Singapura, Juara 1 Kontes Kecantikan Tapi Hadiahnya Melayang
Sejumlah Pembantu Rumah Tangga (PRT) di Singapura yang memenangkan kontes kecantikan antar pembantu rumah tangga merasa tertipu.
Editor: Anita K Wardhani
TRIBUNNEWS.COM, SINGAPURA - Sejumlah Pembantu Rumah Tangga (PRT) di Singapura yang memenangkan kontes kecantikan antar pembantu rumah tangga merasa tertipu.
Pasalnya, hingga kini mereka belum menerima hadiah yang dijanjikan pihak panitia. Hadiah yang dijanjikan tak jelas melayang entah kemana.
Satu di antara pemenang, berasal dari Indonesia bernama Dwi Hartati (31).
Hartati seharusnya berhak menerima hadiah utama sebesar $ 2.000 dari kontes Style Super Model yang diselenggarakan pada 6 Desember 2015, lalu.
Padahal, Hartati mengaku telah menghabiskan sekitar $ 700 untuk mengikuti acara kontes tersebut.
Uang itu ia gunakan untuk make up, kostum, biaya pendaftaran, tiket masuk acara, yang diadakan di auditorium di Foochow Bangunan di Tyrwhitt Road di Jalan Besar.
Dilansir dari The New Paper (TNP) Hartati tak menyangka dirinya akan tertipu.
"Ketika saya melihat hadiah utama, saya rela mengeluarkan uang agar penampilan saya terlihat lebih baik dan bisa memenangkan kontes. Namun, ketika semua berakhir saya tidak mendapatkan apa-apa, " keluhnya sedih.
Dikatakannya, acara kontes kecantikan PRT itu digelar oleh dua organizer. Hartati, yang telah bekerja di Singapura sekitar 2 tahun, mengatakan satu diantara pihak penyelangga telah meminta maaf kepadanya.
Ditambahkan Hartati, pihak panitia yang telah meminta maaf kepadanya, mengklaim uang itu dibawa oleh pihak organizer lain.
"Kedua belah pihak saling menyalahkan satu sama lain, saya tidak tahu siapa yang harus saya percaya," imbuhnya.
"Dikatakannya, hadiah sebesar $ 2,000 bernilai empat bulan gajinya sebagai pembantu. Saya benar-benar berharap mereka akan memberi saya uang yang telah saya menangkan," kata Hartati.